Ragam Komunitas Motor Ikuti ‘Riding Tebus Dosa Emisi’

Ragam Komunitas Motor Ikuti 'Riding Tebus Dosa Emisi'

Gerakan ‘Aku Jaga Bhumi‘ berkolaborasi dengan komunitas pengendara roda dua menggelar aksi riding yang bertajuk ‘Riding Tebus Dosa Emisi‘ pada hari Sabtu, 21 Oktober 2017 lalu. Riding start dari titik kumpul Bubur Ayam Kemang, Jalan Kemang Raya Jakarta Selatan, menuju garis finish di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Acara riding ini diikuti oleh berbagai komunitas pengendara roda dua di berbagai wilayah Jabodetabek, seperti Naikskuter, Scootheraphy, dan masih banyak lagi. Riding ini merupakan rangkaian acara pre-event Gerakan Jaga Bhumi, yang akan diselenggarakan pada tanggal 13–15 April 2018 mendatang di Lapangan Golf Cipanas dan Mandala Wangi, Cipanas, Jawa Barat.

Ragam Komunitas Motor Ikuti 'Riding Tebus Dosa Emisi'

Pada kegiatan ini, seluruh pengendara motor melakukan riding atau konvoi secara bersama-sama dari Kemang, Jakarta Selatan hingga Kemayoran, Jakarta Pusat. Sesampainya di garis finish, para pengendara motor mendapatkan edukasi mengenai emisi gas buang kendaraan bermotor. Kegiatan ini ditutup dengan aksi komitmen para pengendara menyumbangkan 500 bibit pohon kepada Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia untuk reboisasi. Aksi ini juga sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kondisi pencemaran udara di wilayah DKI Jakarta.

Dr Alexander Sonny Keraf, Wakil Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia menyambut baik inisiatif dari komunitas pengendara motor ini. “Saya menilai rencana ini luar biasa sekali dan saya mengapresiasi kepedulian dari para pemilik dan pengendara roda dua. Saya pun menghargai kepedulian mereka bagi lingkungan hidup khususnya terhadap dampak polusi, lebih khusus lagi terhadap dampak dari penggunaan energi fosil atau BBM yang digunakan oleh sepeda motor disini,” jelasnya.

Ragam Komunitas Motor Ikuti 'Riding Tebus Dosa Emisi'

“Kegiatan penanaman pohon maupun donasi pohon oleh para pengendara roda dua ini merupakan wujud penebusan dosa emisi karena selama ini mereka –dan kita semua– telah menyebabkan emisi gas rumah kaca karena penggunaan bahan bakar fosil oleh kendaraan kita,” lanjut Sonny, seperti dalam rilis yang diterima Otoblitz.net, Senin (23/10).

Lebih lanjut, Mantan Menteri Lingkungan Hidup pada Kabinet Persatuan Nasional periode 1999–2001 ini berpesan beberapa hal. “Satu, kesadaran menanam itu perlu dan harus kita apresiasi. Kedua, kalau bisa kegiatan seperti ini di-viralkan ke kelompok masyarakat atau komunitas yang lebih luas supaya masyarakat lain ikut menanam, atau mereka bisa menyumbang dana untuk penanam pohon yang dilakukan oleh kelompok lain atau pihak yang lain punya.

Ragam Komunitas Motor Ikuti 'Riding Tebus Dosa Emisi'

“Ketiga, menjaga dan memastikan bahwa tanaman itu akan selamat tumbuh dan menjadi besar. Jangan sampai tanaman itu mati sebelum berkembang,” pungkas Sonny. **MS/ Foto-foto: Dok.

TAGS

KOMENTAR (0)