Review I Bugatti Chiron 2017

Review I Bugatti Chiron 2017

Ketika Ferdinand Piech ‘berfatwa’ akan membuat Bugatti Veyron, arahan untuk para engineer amatlah simpel: tenaganya harus melebihi 1.000 hp; akselerasi 0-100 km/jam kurang dari 3 detik; top speed 250 km/jam; namun tetap anggun mengantar Nyonya Piech ke opera di malam hari. Arahan Piech untuk penyambung Veyron yaitu Chiron bahkan lebih simpel; mobil ini harus lebih baik daripada Veyron. Tentu saja, jika tidak di mana tekanannya?

Selama satu dekade lebih, Bugatti Veyron menjadi patokan bagi mobil hyper dengan tenaga super dan kecepatan ultra-kencang. Lihat saja varian Super Sport tahun 2010 dengan tenaga 1.200 hp dan top speed 429 km/jam. Meski sejumlah rivalnya mulai menggerogoti rekor itu, Veyron masih menjadi mobil produksi masal paling kuat dan paling kencang di dunia. Hingga saat ini.

Review I Bugatti Chiron 2017

Walau para engineer Bugatti tetap bungkam soal kecepatannya, mereka tidak menampik kalau Chiron sanggup berlari 0-100 km/jam dalam waktu 2,5 detik dan 0-300 km/jam dalam waktu 15 detik. Pada mode normal saja, top-speed nya mencapai 377,6 km/jam. Masukkan kunci kedua maka seperti Veyron, mode itu bakal menurunkan postur mobil untuk menambah downforce agar melesat lebih kencang lagi. Hasilnya adalah top speed 417,6 km/jam yang dibatasi speed limiter.

Review I Bugatti Chiron 2017

Tidak, Anda tidak salah baca. Laju Chiron memang sengaja dibatasi hingga 417,6 km/jam. Jika pemiliknya ingin kecepatan lebih ekstrem lagi maka Bugatti siap membantu. Bisa dengan cara mencoba mobil pabrikan atau mempermak sendiri Chiron milik mereka. Bisa dengan memakai paket ban dan velg yang di-balance sangat presisi atau menambah sensor yang dipantau oleh teknisi pabrikan ketika sedang berakselerasi V-max. Dan V-max adalah….? Para engineer diam, namun mereka mengisyaratkan itu adalah sebutan untuk rekor lebih dari 440 km/jam. So long, Veyron.

Review I Bugatti Chiron 2017

Hal ini setidaknya sudah dikonfirmasi oleh perangkat simulasi komputer. Saat artikel ini ditulis, tidak ada yang menyangka Chiron bisa menembus 400 km/jam. “Kami sangat berhati-hati ketika mendekati batas 400 km/jam karena kecepatan setinggi itu memberikan tekanan berat ke semua komponen mobil,” kata boss Bugatti, Wofgang Durheimer. “Anda harus yakin bahwa mobil betul-betul aman agar para pembalap uji coba dapat bertugas optimal tanpa risiko nyawa melayang.”

Review I Bugatti Chiron 2017

Durheimer mengklaim Chiron mampu memecahkan rekor kecepatan 428,8 km/jam yang ditorehkan Veyron Super Sport dan juga rekor 432,8 km/jam milik Venom GT racikan John Henessey. “Selisihnya bukan cuma 1,6 km/jam,” katanya berempati. Sebelum unit pertama Chiron mulai dikirim Agustus nanti, mereka akan melakukan tes final di trek balap Ehra-Lessien milik VW pada musim semi yang sekaligus menutup semua uji jalan sejauh lebih dari 480.000 km sepanjang program pengembangan Chiron.

Review I Bugatti Chiron 2017

Nah, ingin tahu lebih lanjut seputar Bugatti Chiron yang fenomenal ini? Selengkapnya bisa Anda baca di MOTORTREND Indonesia edisi Juni 2016 yang akan segera beredar! **MS/ Foto-foto: MOTORTREND Indonesia

TAGS

KOMENTAR (0)