Ajang European Touring Car Championship (ETCC) 2016 Seri ke-4 sukses digelar pada Minggu (31/7) lalu. Ajang balap mobil-mobil sport keluaran Eropa ini diikuti pebalap-pebalap handal yang terbagi dalam beberapa kelas. Persaingan di ajang ETCC, entah Euro 2000 ataupun Euro 3000, di setiap serinya tampak semakin ketat.
Namun, dalam gelaran ETCC 2016 Seri ke-4 ini, salah satu pebalap dari D’Spec Motorsport, Ahmad Sadewa, terpaksa harus absen dalam gelaran Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) seri ke-4, padahal dalam tiga seri sebelumnya, dirinya selalu meraih podium pertama yang membuatnya memimpin puncak klasemen.
Ahmad Sadewa yang biasa turun di ETCC Euro 3000 Kelas Pro mengatakan, memang untuk seri keempat ini ia tidak turun balap, karena selain sedang tidak dalam kondisi yang prima, kendaraannya juga mengalami masalah. Karenanya, tim memutuskan untuk absen dulu pada seri ini. “Mudah-mudahan untuk seri ke-5 dan ke-6 mendatang saya bisa kembali tampil, sehingga bisa meraih impian menjadi Juara Nasional,” kata Sadewa saat ditemui Otoblitzclassic, Sabtu (30/7).
Dirinya menambahkan bahwa setelah melakukan beberapa kali tes terhadap mobil, ternyata memang tidak siap untuk balapan dan waktu untuk membetulkan memang sudah tidak memungkinkan. “Memang, absen di seri ke-4 ini membuat saya kehilangan poin. Namun jika kita ambil sisi positifnya, seri ke-5 dan ke-6 akan lebih kompetitif, karena beberapa pebalap memiliki peluang menjadi juara umum,” ungkapnya.
Selaku founder ETCC, dirinya mengaku bahwa perkembangan ajang balap mobil Eropa ini secara signifikan memang tidak banyak berubah, namun ada beberapa nama baru. “Namun, kami melihat animo para peserta masih sangat besar dan kami selalu memikirkan gelaran tahun berikutnya harus bisa lebih baik dibanding tahun ini,” ungkap Sadewa.
Sementara, salah satu pebalap ETCC Euro 3000 Pro, Wing Bharoto mengatakan, persaingan di kelas ini sangat ketat, karena hadirnya pebalap-pebalap handal seperti Ahmad Sadewa, Dody Saputra, Agung, Sunny TS, hingga Rudy SL. Perolehan poin mereka pun cukup dekat, namun untuk seri keempat ini Ahmad Sadewa dan Agung tidak turun balap. “Jadi, dengan meraih podium keempat di seri ke-4 ini saya sudah puas, meskipun saya tidak memiliki peluang menjadi juara umum,” kata Wing.
Disinggung persiapannya untuk menghadapi seri selanjutnya, pria yang menggunakan kendaraan BMW E36 bermesin M3 keluaran 1997 ini akan kembali menyeting lagi kendaraannya. Karena menurutnya, berat kendaraan juga sangat penting agar laju kendaraan menjadi maksimal. “Mudah-mudahan di seri selanjutnya saya bisa mencapai hasil yang lebih baik lagi dibanding seri ke-4 ini,” pungkasnya. **MS/ Foto-foto: Agus Budi
Berikut hasil dari ETCC Euro 3000 Seri 4:
Class Promotion: Podium I Evan Pratama (Segorokidul Freshfruit); Podium II AA Erga (BJB-RDM-Racetech); Podium III Erick Montolalu (ABM Motorsport); Podium IV Rudie RDM (BJB-RDM-Racetech); Podium V Hendrik D (Gazpoll Racing Team)
Class Novice: Podium I A Zaki (MB Landy Land); Podium II Prasatya N Putra (MB Landy Land); Podium III A Zulfikar (MB Landy Land)
Class Master: Podium I Silas Adrianto (ABM Motorsport); Podium II Suraj R Mukhi (D’Spec Motorsport); Podium III Gerry Nasution (BMW Team Astra)
Class Pro: Podium I Haridarma Manopo (JS Garage Gila Balap Racing Team); Podium II Sunny TS (Privateer); Podium III Benny Santoso (Sigma Speed); Podium IV Wing Bharoto (Jakarta Ban Motorsport); Podium V Rudy SL (Jakarta Ban Motorsport).
KOMENTAR (0)