Ini Dia, Pemenang Sacramento Autorama 2019

Mungkin para pecinta otomotif di Indonesia tidak terlalu familiar dengan event otomotif Sacramento Autorama. Event tahunan ini ternyata merupakan pameran mobil modifikasi indoor tertua kedua di dunia setelah Grand National Roadster Show (Oakland Roadster Show). Hal inilah yang menggerakkan langkah mantap saya menyaksikan perkembangan modifikasi mobil di pesisir barat Amerika Serikat, lebih tepatnya di kota Sacramento, California.

Yup, Sacramento Autorama tahun ini merupakan gelaran yang ke 69. Sejak pertamakali diselenggarakan pada tahun 1950 oleh Thunderbolt Car Club, event ini kemudian berkembang menjadi ajang berkumpulnya para pemilik mobil roadster dan hotrod dari seantero Amerika. Tak sekadar menampilkan beragam mobil modifikasi dengan detail dan kualitas pengerjaan yang sempurna dari para spesialis bertangan terampil, karya modifikasi yang ditampilkan pun digarap dengan biaya tanpa batas!

Perjalanan saya dari Indonesia menuju negeri Paman Sam tanpa kendala. Setelah tiba pada hari Jumat di San Fransisco dan beristirahat semalam, saya pun segera bergegas menuju Sacramento Autorama pada keesokan harinya.

Pameran dibuka mulai dari jam 10 pagi dan usai pada jam 8 malam, sehingga sangat sayang bila datang menjelang siang. Dengan membayar tiket masuk sebesar US$ 20 untuk satu hari pameran, saya merasa cukup puas melihat berbagai mobil dari era kejayaan American Muscle Car serta era American Classic yang kala itu tak sekadar mementingkan performa namun memiliki desain body yang artistic dan menawan.

Meskipun pameran ini sebenarnya khusus indoor, namun terdapat pula sejumlah mobil yang dipamerkan pada area outdoor seperti Chevy Pickup 1948, Ford Mustang ‘65 dan Mustang ‘67, Pontiac GTO dan juga beberapa varian Chevy Camaro.

Di antara berbagai model mobil yang saya lihat pada lawatan saya ke Sacramento Autorama kali ini, saya terpikat pada sebuah Ford Roadster lansiran 1933 berkelir Candy Apple Red. Dikabarkan bahwa setiap detail mobil ini digarap handmade, termasuk tatanan interiornya yang dibalut kulit bernuansa mewah.

Mobil milik Dawn & Tim Kerrigan yang bermukim di Sonoma, California tersebut digarap oleh rumah modifikasi Dominator Street Rods. Proses pengerjaan mobil ini melibatkan cukup banyak spesialis mulai dari velg, bodi, pengecatan, pengerjaan kulit dan membentuk pelat body.

Sejumlah bagian mobil pun digarap hand build seperti suspensi depan, rem cakram, saluran exhaust, grille serta radiator. Jantung mobil ini menggunakan mesin Supercharger 4.6 Imagine 8 stack injection.

Feeling saya mengatakan, meski ada dua Ford Roadster yang menjadi tandingan, yakni Ford Roadster 1932 berwarna Coppertone Pearl. Tapi yang berwarna merah ini bisa menjadi yang terbaik meraih Custom de’Elegant 2019.

Saya pun berkesempatan berjumpa dengan pemenangnya! [Danny]

2019 Sacramento Autorama: The World’s Most Beautiful Custom & Custom D’Elegance Winners!

– The The Harold A. Bagdasarian Award: Steve Pierce, 1940 Buick Super, aka Pamela