Pada empat bulan pertama tahun 2018, BMW Group Electrified telah total menjual 36.692 unit. Diyakini tumbuh 41,7% di periode yang sama berbanding tahun lalu. Adapun tumbuhnya permintaan kendaraan listrik dialami di Amerika Serikat (7,716 unit / +73.3%), Inggris (5,059 unit / +25.6%) dan Daratan China (3,181 unit / +646.7%).
Melonjaknya angka penjualan di China pasca diperkenalkannya BMW Seri 5 Plug-in Hybrid. BMW melanjutkan secara global pertumbuhan untuk bulan April untuk kendaraan listrik BMW mencapai 5%.
Adapun bila melihat pertumbuhan di beberapa negara untuk mobil listrik, seperti di Inggris, pertumbuhannya mencapai 9%. Di Amerika masih 7,3%.
“Menjadi sebuah kebanggaan mengumumkan bahwa sepanjang kuartal pertama sudah lebih dari seperempat juta kendaraan listrik dari BMW Group di seluruh jalan raya di dunia,” ujar Pieter Nota, Member of the Board of Management of BMW AG yang bertanggung jawa untuk Sales dan Brand BMW.
“Kombinasi penjualan BMW i, BMW iPerformance dan MINI Electric sudah naik 52% pada bulan April (9.831 unit), sehingga total angka mobil listrik BMW yang terjual lebih dari 250.000 unit,” lanjut Nota. “Kita sudah di jalur yang benar dengan target terjual lebih dari 140.000 unit tahun ini.”
Penjualan keseluruhan di dunia, brand BMW terbilang signifikan pada bulan April mencapai 167,275 unit atau naik 1,6%. Selain itu sepanjang empat bulan tahun ini juga catatkan angka tertinggi mencapai 684.724 unit atau naik 2,5%.
Selain itu, BMW mengklaim bahwa tahun ini adalah “Year of X” yakni dihadirnya All New X3, All New X2 dan pada penghujung tahun ada X4 dan X5. Pada bulan April, BMW X kuasai penjualan hingga 36,8% dan ada kenaikan 11,1% (61,536 unit) berbanding tahun lalu.
KOMENTAR (0)