Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Motor Indonesia (IMI) ke-VIII secara resmi telah dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi, pada hari ini 18 Desember 2015 bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Munas yang diikuti oleh perwakilan dari 34 Pengprov ini akan memilih dua kandidat calon Ketua IMI Pusat, Sadikin Aksa dan Prasetyo Edi.

Imam Nahrowi mengatakan, dengan akan dipilihnya Ketua PP IMI Pusat dalam Munas IMI ke-VIII ini, ia berharap olahraga otomotif di Indonesia bisa semakin berkembang. Terlebih, saat ini Indonesia memiliki beberapa pebalap muda berbakat seperti Rio Haryanto, yang memiliki kesempatan besar turun di ajang Formula 1.

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

“Dia merupakan salah satu contoh bahwa sebenarnya Indonesia ini memiliki bakat-bakat hebat dalam olahraga otomotif,” kata Menpora saat ditemui sebelum pembukaan Munas IMI ke-VIII di Hotel Borobudur, Jakarta, Jum’at (18/12).

Menyinggung banyaknya kecelakaan lalu lintas yang banyak menimbulkan korban meninggal dunia, Menpora berharap agar IMI, Dirlantas, dan Pemerintah bisa bekerjasama untuk menggalakkan keselamatan berlalu lintas di jalan raya, dengan menyiapkan sekolah mengemudi bagi masyarakat, agar kedepannya bisa menyelamatkan nyawa anak-anak bangsa.

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

“Saya juga berharap IMI bisa menjadi wahana dan sarana konsolidasi kebersamaan, gotong royong, sehingga bisa melahirkan pebalap-pebalap handal di kancah nasional ataupun internasional,” tambah Menpora.

Sementara, Ketua Umum IMI Pusat Nanan Sukarna berharap, para pengurus IMI untuk periode yang baru nanti bisa terus mendukung kegiatan-kegiatan otomotif di Indonesia, dan bisa mengembangkan keorganisasian IMI agar lebih besar lagi.

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

“Menjadi Ketua Umum IMI Pusat itu sangat berat, sebab hingga saat ini, masih banyak kegiatan otomotif di Indonesia yang belum terfasilitasi dengan baik oleh IMI, di mana seharusnya sudah menjadi bisnis yang bisa mengharumkan nama bangsa di mata dunia,” ungkap Nanan di sela-sela acara yang juga dihadiri oleh Sesepuh IMI, Emil Salim ini.

“Kita selama ini orang teknis, maunya balap saja. Namun di dunia yang lain pun, yang bisa dikemas tadi itu seperti mobility dan touring, coba jika klub-klub juga dikemas, saya rasa IMI bisa menjadi lebih baik lagi,” tambah Nanan.

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

Nanan berharap, pengurus IMI Pusat yang baru nanti juga memberikan perhatian khusus pada setiap kegiatan otomotif di Tanah Air. Karena kegiatan otomotif di Indonesia, terutama balap, dalam waktu satu tahun saja bisa mencapai 1.200 event, jadi bsia dibilang hampir setiap hari ada acara. “Nah, hal seperti inilah yang seharusnya didukung agar bisa lebih baik lagi,” kata Nanan.

Sementara, Sadikin Aksa, salah satu kandidat Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) periode 2015-2019, mengungkapkan bahwa suksesnya penyelenggaraan Munas IMI kali ini merupakan langkah awal yang positif untuk mewujudkan IMI sebagai salah satu induk organisasi olahraga terbaik dan terbuka.

Musyawarah Nasional IMI ke-VIII Resmi Dibuka Menpora

“Jika memang nantinya saya terpilih, saya akan menjalankan program Triple C (Change, Communication, Clear). Dengan mengusung semangat kebersamaan, saya akan melakukan perubahan melalui peningkatan komunikasi, baik internal maupun eksternal dengan asas keterbukaan,” ujar Sadikin Aksa. “Saya sangat berharap Munas IMI kali ini juga dapat berjalan dengan sukses dan lancar.” **MS

TAGS

KOMENTAR (0)