Arrinera Automotive, startup supercar asal Polandia, baru-baru ini telah mengonfirmasi bahwa produksi model pertama mereka, Hussarya, akan dimulai pada akhir tahun 2015, hampir lima tahun setelah debut konsep awalnya.
Dilansir dari Motor Authority, Arrinera Hussarya terlebih dulu akan diproduksi dalam edisi terbatas sebanyak 33 unit. Supercar terbaru ini akan dijual dengan harga 200,000 euro atau sekira Rp 3,2 miliar, dan akan menjadi versi paling mewah dari modelnya. Sementara, versi reguler dari Hussarya akan dibanderol seharga 160,000 euro atau sekira Rp 2,5 miliar.
Untuk versi terbatas ini, Arrinera Hussarya juga akan dibangun berdasarkan pesanan, dan bagi mereka yang berminat diwajibkan untuk membayar deposit terlebih dulu.
Uji coba Hussarya versi produksi akan dilakukan bulan Oktober tahun ini, sementara peluncuran resminya dijadwalkan pada akhir tahun 2014.
Power dari Hussarya akan berasal dari mesin V8 supercharged berkapasitas 6.2-liter, yang mampu membesut daya 650 tenaga kuda pada torsi 604-ft.lbs, dengan tenaga disalurkan ke penggerak roda belakang melalui gearboks manual automated dengan paddle shifter.
Mesin Hussarya diadopsi dari General Motors, sementara gearboksnya diambil dari CIMA Italia. Urusan performa, Arrinera Hussarya diklaim mampu melesat dari 0-60 mph dalam waktu 3.2 detik, dengan kecepatan tertinggi mencapai 211 mph atau 340 km/jam.
Karena spesifikasi dan harganya yang cukup tinggi, membuat Hussarya disebut-sebut akan menjadi saingan Ferrari 458 Italia, Lamborghini Huracán dan McLaren 650S. Meskipun Arrinera masih belum memiliki prestise seperti para pesaingnya itu, namun diyakini bahwa supercar dari Polandia ini akan menarik kelompok penggemarnya sendiri di kemudian hari. **MS
KOMENTAR (0)