Dominasi motor Jepang rupanya membuat MV Agusta kepincut juga untuk menyainginya. Produsen motor asal Italia tersebut sudah cukup lama dikabarkan menjalin kerja sama dengan pabrikan asal Cina untuk menyasar pasar yang lebih dekat dengan konsumen.
Dikutip dari Visordown, Strategi baru serta model terbaru dengan kapasitas mesin yang lebih kecil akan dihadirkan MV Agusta. Disampaikan langsung oleh CEO MV Agustas, Timur Sardarov, yang optimis melihat masa depan bersama MV Agusta.
Timur menjelaskan MV Agusta akan memperkenalkan mass production atau model produksi massal yang lebih terjangkau dan bersahabat.
Pilihannya jatuh pada mesin berkapasitas antara 300-400cc yang dihasilkan dari kolaborasi bersama Loncin. Pabrikan asal Cina tersebut diyakini mampu membantu MV Agusta untuk bersaing lebih dekat dengan produsen asal Jepang yang berkuasa di segmen motor 500-600cc.
Diprediksi desain motor yang dipilih yakni model F3 dan F4. Motor dengan DNA World Superbike tersebut dianggap MV Agusta mampu membawa nuansa baru untuk segmen motor 300-400cc yang nanti dimainkan oleh MV Agusta.
Ambisi MV Agusta untuk memperkuat segmen motor yang lebih kecil dari biasanya ini tak lepas dari target penjualan. Mereka bertekad untuk bisa tembus di angka 20.000 unit motor dalam beberapa tahun ke depan.
KOMENTAR (0)