Kondisi mobil yang sedang bermasalah sebenarnya bisa diketahui dari berbagai gejala yang dapat Anda rasakan ketika sedang mengemudikan kendaraan. Salah satu gejala tersebut adalah bau tidak enak yang tercium saat Anda melakukan perjalanan bersama mobil. Intinya, begitu tercium bau yang tak biasa maka Anda wajib waspada. Berikut beberapa macam bau yang mengindikasikan mobil sedang mengalami masalah.
Bau Bahan Bakar
Biasanya, aroma bahan bakar (bau bensin atau bau solar) tercium saat kita sedang melakukan pengisian bahan bakar di SPBU. Namun wajib diwaspadai jika bau bahan bakar masih tetap tercium beberapa waktu kemudian sepanjang perjalanan. Kondisi tersebut mengindikasikan adanya masalah serius pada sistem bahan bakar dan berpotensi menyebabkan kebakaran. Segera bawa mobil ke bengkel terdekat untuk mengatasi masalah tersebut.
Bau Gas Buang
Aroma gas buang menjadi indikasi mobil mengalami masalah kebocoran pada bodi (pintu, lantai) dan sistem knalpot. Bau gas buang dalam kabin mobil sangat berbahaya bagi pengemudi dan penumpang karena bisa menyebabkan keracunan pernafasan dan mengakibatkan kematian. Langsung ke bengkel untuk dilakukan pemeriksaan dan perbaikan secepatnya.
Bau Busuk
Bau busuk umumnya muncul dari sisa makanan yang tertinggal dalam kabin mobil. Tapi kalau tidak ada sisa makanan dalam kabin mobil dan kemudian tercium bau seperti telur busuk atau sulfur, maka kemungkinan ada malfungsi pada sistem catalytic converter yang mengalami degradasi fungsi karena berbagai faktor penyebab. Bau busuk yang bocor ke dalam kabin tidak hanya menjengkelkan, juga sangat berbahaya karena dapat menyebabkan keracunan sulfur pada sistem pernafasan. Lakukan pemeriksaan cermat di bengkel kepercayaan karena harga catalytic converter tidak murah kalau harus diganti baru.
Bau Terbakar
Bau terbakar merujuk pada komponen yang terbakar dan umumnya berasal dari karet atau plastik. Kalau tercium bau yang menyerupai plastik terbakar, boleh jadi penyebabnya adalah sekering (fuse) atau komponen lain yang terbuat dari plastik. Berbeda lagi jika yang tercium adalah bau karet terbakar. Bau karet terbakar mengindikasikan terjadi masalah pada kabel listrik, selang atau belt. Sebagian bau karet terbakar juga bisa disebabkan oleh pelumas yang bocor dan menguap setelah mengalami kontak suhu tinggi. Bila hal itu terjadi, maka segera minta bantuan teknisi untuk mengecek kondisi mobil Anda.
Bau Sangit
Bila tercium bau sangit ketika Anda sedang mengemudikan kendaraan, penyebabnya berasal dari komponen yang mengandung bahan sejenis asbestos seperti plat kopling, brake pads atau brake shoe. Kadang-kadang, bau sangit disebabkan oleh kebocoran fluida yang kemudian menguap akibat mengalami kontak fisik dengan komponen yang bersuhu tinggi. Jika hal ini terjadi, segera lakukan pengecekan di bengkel.
Bau Apek
Bau apek sering muncul dari sistem AC mobil yang menunjukkan terjadi masalah pada bagian dalam komponen penyejuk udara tersebut. Contohnya, filter AC yang kotor, lembab dan tidak diganti serta sistem AC yang kotor menjadi tempat favorit bagi aneka jamur yang mengeluarkan bau tak sedap. Terlalu lama mendiamkan kondisi tersebut menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan penumpang. Lakukan perawatan teratur agar AC mobil selalu bersih dan sehat.
KOMENTAR (0)