Kini, menempatkan barang di atap mobil (saat mudik atau liburan) bukan sekadar latah, karena sudah menjadi kebutuhan. Namun jangan sekali-kali ikut-ikutan trend dengan menempatkan barang di atap mobil tanpa prosedur yang benar karena sangat berbahaya untuk diri sendiri maupun orang lain. Nah salah satu komponen untuk mendukung penempatan barang di atap mobil adalah roof rail dan biasanya terdapat pada SUV dan MPV. Namun tidak semua jenis mobil dibekali perangkat roof rail.
Secara umum, ada dua macam roof rail yang dipasang di mobil. Tipe roof rail yang pertama adalah “raised rail” mirip huruf “C” terbalik serta memiliki kaki yang terpasang kuat di atap mobil dan rel yang membentuk busur. Pada raised rail, jarak antara atap dan roof rail berkisar beberapa cm saja.
Tipe roof rail yang kedua adalah “flush rail” dengan kaki dan rel yang sudah terpasang menyatu di atap mobil. Karena tidak ada celah antara roof rail dan atap, maka pada perangkat tersebut dilengkapi dudukan khusus untuk memudahkan instalasi roof rack.
Setelah mengetahui jenis roof rail yang terpasang di atap mobil, langkah berikutnya adalah membeli roof rack yang sesuai (dengan jenis roof rail). Berbekal roof rail dan roof rack yang tepat, Anda dapat membawa barang di atap mobil dengan aman dan nyaman, atau bisa juga menggunakan roof box. O iya, harap diperhatikan, selalu ada batasan tentang berat beban muatan yang boleh ditempatkan di atap dan penempatan agar tidak menyebabkan masalah pada kestabilan dan keseimbangan kendaraan saat melaju.
KOMENTAR (0)