Dikabarkan oleh Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta, (14/7), melalui akun media sosialnya, pada tahun 2020 mendatang, Jakarta akan menjadi lokasi perhelatan balapan mobil listrik alias Formula E.
Kabar tersebut dibuat dalam statusnya usai bertemu dengan para petinggi dan pengelola Formula E di New York Amerika Serikat. Pertemuan ini sudah dijadwalkan semenjak tiga bulan lalu. Bahkan uji lapangan sudah dilakukan di Jakarta pada 8-9 Juli lalu.
Adapun Anies mengatakan bahwa negosiasi dilakukan pada 13 Juli di New York bertemu dengan Alexandro Agag dan Alberto Longo sebagai perwakilan di balapan FIA Formula E.
“Di ujungnya kita bersepakat, Jakarta lebih dari layak dipilih menjadi tuan rumah. Ini artinya, mata dan kamera seluruh dunia akan datang dan menyorot Jakarta, ribuan penonton dari seluruh dunia akan hadir langsung. Jakarta akan berada di radar prhatian dunia. Tak terkira banyaknya juga adalah penonton dari dalam negeri. Yang tak kalah penting adalah manfaat pergerakan ekonomi pun akan dirasakan. InsyaAllah!” ujar Anies.
Dirinya menambahkan, “Menurut preliminary study, satu agenda balapan di Jakarta ini akan menggerakkan perekonomian Ibukota hingga lebih dari 78 juta Euro, atau Rp 1,2 triliun. Ini adalah kesempatan bagi kesejahteraan, lapangan usaha dan lapangan kerja bagi warga Jakarta pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. InsyaAllah!”
Formula E merupakan balapan single seater dengan peserta yang cukup signifikan hingga sebelas tim pada awalnya tahun 2014. Tak menggunakan sirkuit yang dibuat khusus, namun memanfaatkan jalanan perkotaan yang bisa dilalui oleh masyarakat. [KCH]
KOMENTAR (0)