DENZA hadir dengan implementasi teknologi terbaru untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih canggih dan berkesan. Salah satu inovasi terbaru yang dihadirkan adalah e³ Platform, yang diperkenalkan pada kuartal empat tahun 2024 dan pertama kali diterapkan pada DENZA Z9GT & DENZA Z9.
Teknologi ini menjadi terobosan dalam meningkatkan efisiensi optimal, performa tinggi, serta menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih canggih dan modern. Dengan e³ Platform, DENZA semakin memperkuat komitmennya dalam menghadirkan kendaraan premium yang tidak hanya inovatif, tetapi juga lebih responsif, nyaman, dan ramah lingkungan.
Selain e³ Platform, DENZA juga terus berinovasi dengan mengembangkan teknologi canggih lainnya, yaitu DENZA Pilot Divine Eye yang dirancang untuk diterapkan secara masif ke depannya pada kendaraan DENZA.
Luther T. Panjaitan, Head of Public & Government Relations PT BYD Motor Indonesia mengatakan, peluncuran e³ Platform menandai langkah besar dalam inovasi kendaraan listrik. Dengan teknologi ini, kami menghadirkan performa tinggi, efisiensi energi, serta sistem kontrol kendaraan yang lebih canggih untuk pengalaman berkendara lebih aman dan nyaman.
Teknologi ini tidak hanya meningkatkan performa kendaraan, tetapi juga menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih dinamis dan aman baik bagi pengemudi dan penumpang,” kata Luther.
Hal ini, tambah Luther menjadi bukti nyata DENZA yang semakin memperkuat komitmennya dalam menghadirkan kendaraan premium yang tidak hanya inovatif, tetapi juga lebih responsif, nyaman, dan ramah lingkungan.
“Sebagai merek premium BYD, DENZA akan terus berinovasi, termasuk melalui pengembangan teknologi Divine Eye yang akan semakin meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna di masa depan,” tambah Luther.
Definisi dan Keunggulan e³ Platform
e³ Platform adalah sistem penggerak tiga motor independen, yang terdiri dari satu motor listrik di bagian depan dan dua motor di bagian belakang. Setiap motor memiliki control unit yang bekerja secara independen untuk memberikan torsi optimal di setiap kondisi berkendara. Dengan arsitektur ini, kendaraan mampu menghadirkan akselerasi yang presisi dan responsif, serta meningkatkan stabilitas saat melaju di berbagai medan.
Teknologi ini juga terintegrasi dengan CTB (Cell-to-Body) berfungsi menyatukan motor listrik yang berada di dalam e-platform berintegrasi dengan teknologi terdepan kami yaitu Blade Battery menjadi satu kesatuan struktur pada bodi mobil. Hal ini memungkinkan kendaraan memiliki rigiditas yang lebih tinggi, serta efisiensi energi dan ruang yang lebih baik. Pada model Z9GT, sistem ini dikombinasikan dengan Vehicle Motion Control (VMC) untuk memberikan kendali penuh terhadap distribusi tenaga dan kestabilan kendaraan di berbagai kondisi jalan.
e³ Parking: Parkir Lebih Mudah dan Efisien
Dengan kehadiran dan integrasi e³ Platform, DENZA menghadirkan fitur e³ Parking yang dapat memberikan kemudahan dalam berbagai kondisi parkir baik di ruang normal maupun sempit dengan lebih cepat dan efisien. Saat mode parkir diaktifkan, roda depan terkunci untuk menjaga stabilitas, sementara roda belakang bergerak secara independen ke arah luar (outward). Mekanisme ini memungkinkan kendaraan masuk ke slot parkir dalam satu gerakan tanpa perlu bermanuver maju atau mundur berulang kali agar mendapatkan posisi parkir akhir yang optimal.
Teknologi e³ Platform pun dapat memudahkan pengemudi untuk mengontrol kendaraannya pada jalanan yang licin. Teknologi ini telah diuji dalam low-adhesion road test, di mana kendaraan menghadapi permukaan jalan dengan adhesion coefficient yang rendah, berisiko menyebabkan oversteer atau understeer (hilangnya stabilitas).
Dengan pengetesan pada jalur dengan radius putar sebesar 15 meter, Z9GT berhasil untuk melaju secara stabil tanpa koreksi arah berlebihan. Uji coba serupa dilakukan pada permukaan jalan dengan radius 66 meter dan adhesion coefficient yang bervariasi, dengan rasio rentan terendah sebesar 0.35 hingga yang terbesar 0.85. Pada uji coba ini, Z9GT membuktikan dapat berjalan secara aman dan terkendali tanpa kemungkinan oversteer atau understeer.
Worry-Free Driving: Tetap Aman dalam Segala Kondisi
Salah satu keunggulan utama dari e³ Platform adalah kemampuannya menjaga stabilitas kendaraan bahkan dalam kondisi ekstrem, seperti saat ban pecah di kecepatan tinggi hingga 140 km/jam.
Dengan adanya kombinasi teknologi Intelligent Driving System, DiSus Intelligent Body Control System, dan Vehicle Motion Control (VMC), kendaraan tetap berada dalam kondisi aman, terkendali, dan mampu mencari jalur pemberhentian yang optimal.
- Intelligent Driving System dengan ADAS (Advanced Driver Assistance System) secara otomatis mendeteksi kondisi ban pecah dalam hitungan milidetik. Sistem ini segera menganalisis situasi, mengidentifikasi jalur aman, dan mengarahkan kendaraan menuju lokasi pemberhentian yang paling aman, mengurangi risiko kecelakaan akibat kehilangan kendali.
- DiSus Intelligent Body Control System adalah sistem suspensi cerdas yang menyesuaikan respons kendaraan terhadap perubahan kondisi jalan dan kestabilan mobil. Dalam situasi ban pecah, sistem ini bekerja secara otomatis untuk menjaga keseimbangan kendaraan dengan mengatur suspensi secara independen meminimalkan potensi kecelakaan karena hilang kendali, dan memastikan kenyamanan pengemudi.
- Vehicle Motion Control (VMC) berfungsi mengontrol motor listrik secara real-time untuk menyesuaikan distribusi tenaga ke roda dan pengaturan sudut kemudi agar tetap optimal. Teknologi ini memungkinkan kendaraan mempertahankan traksi, mengoreksi arah kemudi dengan presisi, serta mencegah oversteer atau understeer. Jika mobil mengalami kondisi tekanan ban yang hilang secara tiba-tiba, mobil tetap dapat melaju dengan stabil.
DENZA Divine Eye – Advanced Driver Assistance System
Teknologi ini juga hadir dengan sistem yang mengintegrasikan 33 intelligent driving sensor, termasuk 2 LiDAR sensor, yang menghasilkan beragam sinyal sensing untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.
Kombinasi antara kamera definisi tinggi, radar gelombang millimeter, radar ultrasonik dan LiDAR sensor, teknologi ini menghadirkan pemahaman menyeluruh tentang kondisi di sekitar kendaraan, meningkatkan keselamatan, kenyamanan, dan efisiensi berkendara.
Kamera berfungsi untuk menangkap gambar secara real-time untuk mengenali rambu lalu lintas, kendaraan lain, pejalan kaki, serta berbagai rintangan. Radar gelombang milimeter mendeteksi objek dengan jangkauan jauh, sementara radar ultrasonik fokus pada area terdekat.
Fitur-Fitur Unggulan DENZA Divine Eye
Pada DENZA Divine Eye terdapat fitur Auto Highway Lane Change, Urban Autonomous Driving dan Obstacle Avoidance. Pada fitur Auto Highway Lane Change memungkinkan pengendara dapat menentukan kecepatan yang diinginkan untuk melaju, sekaligus berpindah jalur saat menghadapi kendaraan di depan yang melaju lebih lambat atau tidak sesuai dengan kecepatan yang ditentukan.
Selain itu, fitur Urban Autonomous Driving memberikan pengalaman berkendara yang lebih cerdas di lingkungan perkotaan, membantu kendaraan berpindah jalur atau menghindar secara otomatis ke sisi yang lebih aman saat mendeteksi kendaraan di depannya bergerak tidak sesuai pada jalurnya dan mengakibatkan potensi kecelakaan.
Sedangkan fitur Obstacle Avoidance memungkinkan kendaraan untuk mendeteksi rintangan seperti konstruksi jalan atau kendaraan yang berhenti tiba-tiba, serta menghindarinya dengan mengambil jalur alternatif lebih aman dan lancar.
Selain itu terdapat fitur lainnya yaitu:
- Remote Parking Assistant. Dengan dukungan kamera 360 derajat, radar ultrasonik, dan LiDAR, DENZA Divine Eye memungkinkan pengemudi memarkir atau mengeluarkan kendaraan dari tempat parkir sempit hanya dengan menggunakan smartphone, tanpa harus berada di dalam mobil.
- Intelligent Navigation atau Navigate on Autopilot (NOA) memungkinkan kendaraan secara otomatis memilih jalur terbaik menuju destinasi yang telah ditentukan. Sistem ini membaca kondisi lalu lintas secara real-time, memberikan jalur tercepat, serta memungkinkan kendaraan berpindah jalur secara otomatis untuk memastikan perjalanan lebih efisien.
- Driving Monitoring System (DMS) sensor DMS yang terintegrasi mampu mendeteksi tingkat konsentrasi pengemudi, seperti tanda-tanda kelelahan atau gangguan, dan memberikan peringatan dini di layar MID berupa gambar dan suara untuk meningkatkan keselamatan berkendara.
- Memory Parking, teknologi ini memungkinkan kendaraan untuk mengingat lokasi parkir yang sering digunakan, seperti di apartemen atau kantor, sehingga kendaraan dapat secara otomatis menemukan dan menuju lokasi parkir tersebut tanpa perlu dikemudikan secara manual.
DENZA juga memberikan kesempatan bagi para calon konsumen dan masyarakat luas Indonesia untuk melihat langsung demo compass turning yang dibawa oleh teknologi e³ Platform pada DENZA Z9GT pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) di booth DENZA, Hall B3, JIExpo Kemayoran.
KOMENTAR (0)