Dorna Sports, menguji sistem radio komunikasi di tes Jerez, Senin (01/05/2023). Tujuannya, untuk meningkatkan keselamatan pembalap. Sistem ini membatu Race Direction (RD) untuk berkomunikasi, atau memberi peringatan kepada pembalap ketika ada kejadian saat balapan berlangsung.
Pada tes Jerez tersebut, tiga pembalap menjajal perangkat anyar, yaitu Aleix Espargaro (Aprilia Racing), Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), dan Jonas Folger (Test Rider KTM). Quartararo pun mengungkapkan kesannya usal menjajal sistem komunikasi tersebut.
“Saya tidak perlu melihat dasbor untuk melihat pesan-pesan itu. Selama tes tiga lap, saya mendengar teriakan ‘Red Flag’ di telinga saya,” ungkap Quartararo. Menurut dia itu bagus, dan mampu membantu para pembalap berkomunikasi dengan Race Direction.
Alat tersebut diklaim tidak menggangu konsentrasi pembalap, pasalnya sistem komunikasi ini alat sangat kecil, disematkan di dalam helm, dan tidak dimasukan ke dalam kuping. Tetapi, hal tersebut di bantah oleh pembalap berjulukan El Diablo itu.
“Alat ini memang sangat kecil dan tidak dimasukkan ke dalam telinga. Beratnya sekitar 100 gram. Tapi, itu tidak nyaman untuk saya, jadi mereka harus memperbaiki sistemnya,” tambah Quartararo.
Ia mengaku harus memasang lubang suara dan ikat kepala agar tetap stabil. “Ya memang ini masih barang purwarupa, dan saya pikir itu cukup bagus untuk pertama kali kami mencobanya,” lanjut Quartararo.
Sementara itu, para pembalap lainnya menempatkan stasiun penerima kecil (di dalam wearpack) dan semacam pemancar suara dalam bantalan helm. Dengan hadirnya sistem komunikasi ini, diharapkan bisa memberikan informasi lebih cepat kepada para pembalap.
KOMENTAR (0)