Charles Teo, pembalap yang berada dibawah naungan Jakarta Ban Motorsport terlihat terlalu dominan saat turun di ajang European Touring Car Championship (ETCC) Euro 3000 Pro yang digelar di Sirkuit International Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Turun mengendarai BMW bermesin S54, sejak bendera start dikibarkan, Charles mampu melesat meninggalkan para pesaingnya. Saking cepatnya mobil tunggangannya, Charles pun sempat mendahului pembalap-pembalap paling buncit (over lap).
Dengan kedigdayaannya tersebut, meski masih menyisakan satu seri lagi, Charles Teo pun berhasil mengunci Juara Nasional ETCC Euro 3000 Pro.
Usai balap, Charles yang sempat berbincang dengan Otoblitz.net mengatakan, ini bukanlah balapan pertama bagi saya. Sehingga sejak tahun lalu, saya bersama tim telah menyiapkan mobil dengan sebaik-baiknya. Karena saya tidak mau, ditengah balap harus upgrade-upgrade mobil lagi.
“Sebenarnya semua tentang persiapan, mulai dari fisik, mental hingga mobil. Karena jika di tengah balap kita harus upgrade mobil, kemungkinan untuk gagal itu sangat besar,” kata Charles.
Jika dilihat ajang ETCC, terutama di Euro 3000 Pro ini, Charles menjelaskan, sebenarnya pada seri pertama dan kedua belum terlalu kelihatan persaingan antar pembalap. Namun, memasuki seri ketiga hingga keenam ini, mereka semakin kencang yang membuat saya semakin semangat.
“Dengan semakin ketatnya persaingan saat seri ketiga hingga sekarang membuat saya semakin tertantang dan terpacu agar bisa selalu memberikan yang terbaik,” ungkap Charles.
Setelah secara hitung-hitungan poin menjadi Juara Nasional, Charles tetap akan mempersiapkan mobilnya untuk balap musim depan.
“Menghadapi musim balap tahun depan sudah pasti saya akan melakukan persiapan lebih baik lagi. Upgrade mobil jelas, namun mungkin tidak terlalu banyak. Mungkin akan sedikit memperbaiki kaki-kaki dan body,” pungkas Charles.
KOMENTAR (0)