Raksasa otomotif Jepang, Toyota, hari ini mengumumkan akan mengakuisisi sisa saham mereka di Daihatsu, dan kesepakatan ini diharapkan seluruhnya akan selesai pada bulan Agustus 2016 mendatang.
Berapa hari lalu, Toyota mengumumkan bahwa mereka berminat untuk melakukan buyout pada Daihatsu, dan kini kedua pihak telah mencapai kesepakatan. Selama beberapa tahun terakhir, Toyota memiliki saham mayoritas 51.2% di Daihatsu, sehingga keputusan buyout ini berarti perusahaan akan membeli 48.8% sisa saham lainnya di bulan-bulan berikutnya.
Pembelian ini akan menjadikan Daihatsu sebagai anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Toyota, dan walaupun belum ada konfirmasi tentang nilai transaksi buyout Daihatsu ini, namun beberapa sumber mengatakan bahwa nilainya bisa mencapai USD 3.2 miliar (sekira Rp 44 trilyun), demikian dilansir dari Worldcarfans.
Setelah kesepakatan diselesaikan, Toyota dan Daihatsu akan mengadopsi strategi terpadu untuk pengembangan segmen mobil kecil. Kedua perusahaan tetap akan menunjukkan diferensiasi antar merk, dimana Daihatsu akan bertanggung jawab untuk mengembangkan model untuk segmen mobil kecil untuk kedua perusahaan.
Toyota dan Daihatsu juga akan berbagi teknologi tepat dari tahap konseptual, dengan Toyota berfokus pada keselamatan, environment, kenyamanan, dan pengalaman pengguna. Adapun Daihatsu akan mengembangkan teknologi untuk peningkatan efisiensi bahan bakar dan efisiensi produksi. Selain itu, kedua perusahaan juga akan menggunakan basis masing-masing dari operasional mereka di pasar negara berkembang.
Berbicara tentang pembelian, Presiden Toyota, Akio Toyoda mengatakan: “Ini adalah kesempatan bagi kedua perusahaan untuk menghentikan perasaan bahwa kita perlu berjalan sendiri-sendiri, dan percaya satu sama lain untuk mengambil keuntungan penuh dari kekuatan gabungan kami. Kami sekarang dapat fokus pada kompetensi inti kami, dimana itu, saya percaya, adalah kunci untuk mencapai dan mempertahankan daya saing di pasar global.”
Hal senada digemakan oleh Presiden Daihatsu, Masanori Mitsui dalam pernyataannya: “Saya percaya kami telah melakukan tindakan paling tepat yang akan memungkinkan kami untuk melanjutkan pertumbuhan hingga 100 tahun ke depan. Kami melihat ini sebagai kesempatan yang sempurna untuk memperkuat hubungan kami dengan Toyota, dan, dengan demikian, untuk memulai periode baru pertumbuhan, untuk meningkatkan brand Daihatsu pada standar global.” **MS
KOMENTAR (0)