Diduga Tidur, Seorang Pria Kanada Ditangkap Karena Fitur Tesla Autopilot

Diduga Tidur, Seorang Pria Kanada Ditangkap Karena Fitur Tesla Autopilot

Seorang pria asal Kanada didakwa telah melakukan pelanggaran lalu lintas berbahaya setelah diduga ketahuan tidur dalam Tesla Model S-nya saat sistem Autopilot-nya diaktifkan.

September lalu, Leran Cai, pemuda berusia 20 tahun ditangkap setelah Polisi Berkuda Kanada menerima keluhan tentang mobil yang melaju kencang di jalur Highway 2 dekat Ponoka. Seorang saksi mata menyatakan bahwa posisi kedua kursi depan telah tersandar total dengan kondisi dua orang yang ternyata tidur di dalamnya.

Diduga Tidur, Seorang Pria Kanada Ditangkap Karena Fitur Tesla Autopilot

Pria berusia 20 tahun itu pertama kali hadir di pengadilan di Pengadilan Provinsi Ponoka pada 11 Desember lalu. Selain dakwaan pidana diatas, ia juga dituduh telah mengebut. Polisi melaporkan bahwa setelah menyalakan lampu darurat untuk menepi, kendaraan itu tetap melaju hingga mencapai kecepatan 150 km/jam.

Seorang pengacara kriminal yang berbasis di Vancouver, Kyle Lee mengatakan jika kasus ini sendiri menjadi kasus pertama yang baru pernah terjadi di Kanada.

Diduga Tidur, Seorang Pria Kanada Ditangkap Karena Fitur Tesla Autopilot

“Saya tidak pernah menangani kasus lain yang pernah terjadi dalam hukum Kanada dimana seseorang telah tertidur di dalam mobil yang dapat mengemudi sendiri dan telah didakwa melakukan pelanggaran berbahaya,” ungjapnya kepada Global News .

Lee menambahkan bahwa peraturan kendaraan bermotor provinsi ini belum membahas tentang regulasi kendaraan otonomous dan peraturan dari Transport Canada juga masih sangat kurang.

Leran Cai akan kembali hadir di pengadilan untuk kedua kalinya pada 29 Januari 2021, terkait dakwaan yang ia terima.

KOMENTAR (0)