Konsep mobil terbang mungkin telah dicoba untuk diwujudkan oleh berbagai manufaktur otomotif, dengan yang termutakhir adalah Terrafugia yang memperkenalkan mobil terbang mereka, Transition, beberapa waktu lalu.
Kini, sebuah perusahaan bernama Aeromobil yang berbasis di Slovakia, juga telah bersiap untuk meramaikan kancah produksi mobil terbang yang makin santer ini. Perusahaan ini berencana mengungkap versi produksi dari Aeromobil 3.0, sebuah flying roadster dari konsep mereka di Pioneers Festival di Vienna, Austria, pada tanggal 29 Oktober mendatang.
Aeromobil 3.0 adalah hasil dari pengembangan yang dilakukan secara terus-menerus oleh perancang Štefan Klein, mulai tahun 1990-an silam. Sebelumnya, prototipe Aeromobil 2.5 telah sukses melakukan ujicoba penerbangan pertamanya sekitar setahun yang lalu.
Prototipe tersebut dibangun dari sasis baja dan serat karbon, dengan berat kosong sekitar 450 kg saja. Tenaganya berasal dari mesin pesawat Rotax 912 seperti yang digunakan oleh Terrafugia Transition. Untuk versi produksinya nanti, Aeromobil belum membahas perubahan apapun dari versi prototipenya tersebut.
Aeromobil dapat bertransformasi dari bentuk pesawat ke mobil dengan melipat sayapnya di belakang kokpit. Sayap tersebut akan tersimpan disamping sebuah ruang yang menjadi tempat poros baling-baling belakang, dan berfungsi sebagai mounting point untuk ekor mobilnya. Saat ini, Aeromobil juga masih berkapasitas hanya untuk dua penumpang saja.
Meskipun memiliki bodywork ekstra, Aeromobil diklaim akan muat pada ruang parkir standar, dan bertenaga bahan bakar premium. Namun, mengingat bahwa mesin Rotax 912 pada Transition mensyaratkan premium beroktan 91, pemilik Aeromobil mungkin harus membayar lebih untuk bahan bakar premiumnya juga.
Dalam mode pesawat, Aeromobil memiliki lebar sayap 27 kaki, dan pengaturan kendara beralih dari roda belakang ke baling-baling melalui kontrol di kokpit. Dalam penerbangan, Aeromobil 3.0 diklaim dapat mencapai kecepatan tertinggi 124 mph (200 km/jam) dan mencapai daya jelajah 430 mil (692 km).
Sementara di darat, kecepatan tertinggi Aeromobil 3.0 adalah 100 mph (160 km/jam) dengan daya jelajah kira-kira 310 mil atau hampir 500 km. Rincian lebih lanjut tentang Aeromobil 3.0 ini akan diungkap setelah peluncuran sang mobil terbang di akhir bulan ini. **MS
KOMENTAR (0)