Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) di daerah Bali per Sabtu (15/8) kemarin tercatat meningkat 11% dibandingkan pada bulan Juli 2020. Per Agustus ini, Pertamina mencatat konsumsi rata-rata sales BBM jenis Gasoline dan Gasoil sebesar 2.900 KL per hari dibandingkan dengan bulan Juli sebesar 2.600 KL per hari.
Pertamina juga mencatat adanya kenaikan produk rendah emisi seperti Pertamax, yang mengalami kenaikan sebesar 12%. “Pada bulan Juni lalu tercatat konsumsi sebanyak 242 KL/hari, kemudian naik menjadi 271 KL/hari sampai dengan akhir Juli kemarin,” jelas Rustam Aji, Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR V.
Program Langit Biru sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan, memperoleh dukungan dari masyarakat di Kota Denpasar. Upaya pengurangan emisi gas karbon di udara dengan peralihan menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang lebih berkualitas dan rendah emisi bagi kendaraan, sebagai bentuk aksi nyata kontribusi masyarakat untuk lingkungan.
Setelah diluncurkan pada Tanggal 5 Juli 2020 lalu, masyarakat yang sebelumnya masih menggunakan BBM Premium kemudian beralih ke BBM Perta Series (Pertalite dan Pertamax) di Kota Denpasar, terus bertambah setiap harinya. Setelah sebulan program ini berjalan, rerata konsumsi harian Pertalite di Denpasar tercatat meningkat menjadi 1.063 KL/hari, atau meningkat 12 persen. Sebelumnya, rata-rata konsumsi harian Pertalite sepanjang Bulan Juni 2020 sebanyak 950 KL/hari.
Pertamina mengapresiasi masyarakat yang sudah beralih menggunakan dan merasakan pengalaman langsung keunggulan kualitas Pertalite dan juga Perta-Series lainnya. “Semoga kualitas lingkungan, khususnya udara di Kota Denpasar bisa semakin bersih seiring dengan peningkatan penggunaan BBM yang berkualitas dan rendah emisi,” ujar Rustam.
KOMENTAR (0)