Pameran mobil klasik skala Internasional, Techno Classica 2016, telah digelar di Messe Essen, Jerman, pada 6-10 April lalu. Ajang yang menampilkan ratusan mobil klasik, ikonik dan langka ini sukses meraih lebih dari 200.000 pengunjung selama penyelenggaraannya.
Untuk edisi ke-38 Techno Classica ini, salah satu tema yang dihadirkan adalah ‘Mille Miglia’, dimana ditampilkan berbagai mobil balap yang pernah ikut ambil bagian di ajang balap 1.000 mil legendaris tersebut.
Tema ini dipilih terkait dengan pengumuman dari FIVA (Fédération Internationale des Véhicules Anciens, atau Federasi Internasional untuk Kendaraan Klasik) bahwa organisasi telah mengirimkan permohonan pada UNESCO untuk mengakui kendaraan oldtimers, termasuk mobil balap, untuk diakui sebagai warisan budaya.
Kabar terakhir yang diterima adalah kemungkinan pengakuan untuk warisan budaya ini akan diberikan UNESCO pada 2018 mendatang, dan prospek untuk hal ini di masa depan terlihat sangat baik, dengan kian maraknya mobil-mobil klasik yang ‘ditemukan kembali’ dan dipulihkan di berbagai penjuru dunia.
Nah, untuk ajang Techno Classica 2016, tema ‘Mille Miglia’ menampilkan berbagai mobil balap yang pernah mengikuti balap 1.000 mil ini, baik dari versi aslinya yang digelar pada periode 1927-1957, hingga versi modern yang telah digelar mulai 1977 lalu sebagai ‘Mille Miglia Storica’.
Pada ajang ini, ditampilkan pula sebuah mobil balap Audi Group S yang batal berlaga pada tahun 1987 karena perubahan regulasi. Selain itu, hadir pula sebuah prototipe Fiat Abarth 1000, yang juga berjuluk ‘La Principessa’, yang telah menorehkan berbagai prestasi hingga tahun 1960 dengan driver Giancarlo Baghetti dan Umberto Maglioli. Hadir pula keindahan dari mobil-mobil DTM, Procar Belgia, hingga France Supertourism. **MS
KOMENTAR (0)