Mengusung tema ‘You Deserve The Best’, PT V-KOOL Indo Lestari, distributor kaca film V-KOOL di Indonesia menggelar V-KOOL Creative Challenge 2024. Sebuah kompetisi video pendek yang diselenggarakan sejak 5 Februari 2024-8 Mei 2024.
Dalam kompetisi ini, V-KOOL memberikan kesempatan kepada para content creator muda untuk berkreasi membuat video cinematic dan memperebutkan hadiah total Rp 24 juta.
Yang menarik, peserta yang ikut dalam kompetisi ini tidak hanya conten creator dari Jakarta saja. Karena anak-anak muda dari Purwokerto, Kudus, Ponoroga, bahkan Lampung juga sangat antusias menyambut V-KOOL Creative Challenge 2024 kali ini.
Linda Widjaja, Vice President Director, PT V-KOOL Indo Lestari mengatakan, kami merasa sangat bangga dapat memberikan kesempatan bagi generasi muda Indonesia untuk menunjukkan kreatifitas mereka dalam pembuatan video konten.
“Sangat bersyukur karena ajang ini mendapat sambutan baik dari anak-anak muda Indonesia. Melalui ajang ini, kami ingin memberikan ruang bagi para kreator muda menampilkan karya-karya terbaiknya dalam mengedukasi masyarakat mengenai kaca film melalui video,” kata Linda.
Generasi muda, tambah Linda merupakan salah satu target utama dalam upaya pemasaran produk-produk V-KOOL. Karena persepsi mereka terhadap suatu produk dapat berbeda dengan generasi sebelumnya.
“Semoga ajang V-Kool Creative Challenge 2024 ini dapat menjadi sarana pendukung bagi generasi muda untuk mengeksplorasi kreativitas mereka melalui kompetisi video pendek. Terutama konten komersial,” tambah Linda.
Dalam menggelar ajang ini, V-KOOL juga melibatkan dewan juri Al Ghazali yang sudah lama berkecimpung di bidang pembuatan video konten, khususnya tiktok dengan akun @bahasvideo, maupun praktisi di bidang sosial media Hizkia Indy.
Saat penyerahan hadiah bagi pemenang di V-KOOL Flagship Outlet Kemayoran Jakarta, Al Ghazali mengatakan bahwa karya-karya yang dihasilkan peserta V-KOOL Creative Challenge 2024 kali ini terlihat sangat beragam.
“Kegiatan film seperti ini sangat membantu teman-teman content creator untuk mengasah kreatifitas. Apalagi dengan semakin berkembangnya teknologi yang dapat dijadikan alat bagi para seniman muda untuk berkarya,” ungkap Al Ghazali.
KOMENTAR (0)