Usai melepas kebaruan Mercedes-Benz GLC pekan kemarin, kali ini Stuttgart memperkenalkan Sport Utility Vehicle (SUV) terbaru Mercedes-Benz GLB.
Diyakini, GLB ini merupakan SUV cerdas. Sebab didesain berorientasi bermain offroad dengan short overhang, ada pilihan 4MATIC all wheel drive dan bisa memantau kondisi jalan secara langsung ketika kecepatan rendah.
Jangan terkecoh dengan dimensinya yang terlihat mungil, karena jok baris ketiga bisa menampung dua orang dengan tinggi 168 cm.
Oh iya, dimensi bodinya memiliki panjang 4.634 mm, lebar 1.834 mm dan tinggi 1.658 mm. Sedangkan jarak sumburodanya 2.829 mm. Head room untuk penumpang depan mencapai 1.035 mm. Muat barang di bagasi yang disediakan mulai dari 560 liter hingga 1.755 liter (untuk lima tempat duduk).
Mercedes-Benz terus mengisi portfolio di segmen compact car family, dipastikan GLB yang diproduksi di Aguascalientes, Meksiko dan di Beijing, China ini merupakan model ketujuh.
Saat ini Stuttgart memiliki model compact mulai dari A-Class, A-Class Saloon, B-Class, CLA Coupé, CLA Shooting Brake dan GLA dan GLB.
Mesin pilihan yang digunakan GLB merupakan tipe bensin M282 dan diesel OM 654q. Adapun M 282 berkapasitas 1.332 cc digunakan untuk GLB 200, beberapa silinder akan mati untuk menekan penggunaan bahan bakar. Diklaim mencapai 16 km/liter.
Tenaganya mencapai 163 hp pada 5.500 rpm dan torsinya 250 Nm pada rentang 1.620 – 4.000 rpm. Cukup untuk melesat 0-100 km/jam raih 9,1 detik dan kecepatan tertingginya 207 km/jam.
Sementara mesin 1.991 cc pada tipe M 260 untuk GLB 250 memiliki efisiensi 13,5 – 13,8 km/liter. Menerapkan CAMTRONIC pada bukaan katup, sehingga pasokan sesuai dengan respon pengendara.
Punya tenaga hingga 224 hp pada 5.800 rpm dan torsinya 350 Nm pada rentang 1,800 – 4000 rpm. Melesat 0-100 km/jam diraih 6,9 detik dan kecepatan tertingginya 236 km/jam.
Melirik mesin diesel OM 654q untuk GLB 200 d / GLB 220 d sama-sama disematkan transmisi kopling ganda 8G-DCT. Diklaim mesinnya sudah memenuhi Real Driving Emission (RDE) level 2 yang belum berlaku hingga tahun 2020 dan sudah mendapat sertifikat Euro 6d.
GLB juga sudah disematkan driving assistance system yang akan membantu pengendara dan sudah digunakan pada S-Class. Berkat gunakan kamera dan sistem radar. GLB bisa memantau hingga jarak 500 meter dan pada situasi tertentu bisa berkendara secara otonom. [KCH]
KOMENTAR (0)