PT Elangperdana Tyre Industry merupakan salah satu produsen ban asal Indonesia, yaitu Accelera yang telah mendunia. Accelera sendiri telah banyak dikenal di kalangan modifikator Indonesia sebagai produk yang memang sangat layak untuk digunakan. Tidak hanya itu, karena salah satu produknya Badak X-Treme juga telah digunakan oleh para off-roader pada ajang IOX Andalas 2019.
Dicky Mursalie, Direktur Marketing dan Sales PT Elangperdana Tyre Industry mengatakan, sebagai distributor ban merek Accelera dan Forceum, kami tidak hanya memproduksi ban standar mobil (OEM) saja, namun terus berinovasi menciptakan produk untuk mobil-mobil terbaru serta modifikasi.
“Melihat perkembangan mobil-mobil di dunia dan trend modifikasi yang terus berkembang, saat ini kami juga telah memiliki produksi ban berukuran 21 inci yang bisa digunakan oleh para pemilik SUV dan big sedan,” kata Dicky saat bertemu media di Jakarta, (8/7).
Diungkapkan oleh Dicky bahwa ban ukuran 21 inci ini sendiri merupakan sebuah produk yang secara harga sangat terjangkau bagi modifikator tanah air, namun kualitasnya tidak kalah dengan produk luar negeri. “Kami yakin produk ban ukuran 21 inci Accelera-salah satunya PHI 2 ukuran 295/25 R21 yang menyabet rekor MURI sebagai ban dengan profil tertipis di Indonesia-bisa menjadi pilihan bagi para modifikator tanah air,” ungkap Dicky.
Sementara di luar negeri, Accelera telah menjalin kerjasama dengan Steve ‘Baggsy’ Biagioni, salah satu pebalap Eropa yang saat ini sedang mengikuti ajang Drifmaster. Dalam kompetisi tersebut, Baggsy menggunakan ban Accelera 651 Sport, sebuah ban berkompon semi-licin yang direkayasa untuk lingkungan balap yang kompetitif dan tersedia dua pilihan treadwear 100 dan 200.
KOMENTAR (0)