Chery Group Targetkan Jadi Brand Kendaraan Hybrid Nomor Satu
Agus | 15-Mar-2025
Seiring dengan transisi industri otomotif global menuju era new energy, Chery secara resmi menetapkan tujuan strategis untuk menjadi brand kendaraan hybrid nomor satu di dunia.
Dengan dukungan jaringan riset dan pengembangan (R&D) global yang terdiri dari delapan pusat R&D di Eropa, Asia, dan Amerika, lebih dari 300 laboratorium canggih, serta lebih dari 30.000 tenaga ahli R&D, Chery terus memimpin inovasi di sektor hybrid dengan strategi ‘redundansi teknologi’.
Pendekatan ini tidak sekadar perluasan skala kuantitatif semata, melainkan juga sebagai tanda dimulainya sebuah transformasi kualitatif yang didorong oleh integrasi dan sinergi sumber daya teknologi global.
Untuk terus memacu inovasi teknologi demi mencapai tujuan dari strategi ambisius ini, Chery menerapkan pendekatan sistematis dalam inovasi serta alokasi sumber daya global yang strategis.
Chery berorientasi pada kebutuhan konsumen sebagai kompas utama, dan mengembangkan sistem pengembangan V-shaped berbasis ‘market-to-market’ yang inovatif. Dengan metode ilmiah yang terukur, setiap aspek kendaraan dianalisis secara mendalam selama fase R&D.
Standar kontrol kualitas yang ketat pun diterapkan bagi para pemasok komponen inti, sementara serangkaian uji coba ketat dilakukan untuk memastikan performa kendaraan memenuhi standar mutu global.
Yin Tongyue, Chairman Chery Group mengatakan, inovasi adalah esensi dan fondasi mutlak bagi Chery. Melalui inovasi, Chery terus meningkatkan kualitas produk dan layanan secara berkelanjutan, mendorong kemajuan merek tanpa henti, dan meraih pertumbuhan yang kokoh, baik dari sisi kuantitas penjualan maupun kualitas produk yang kami tawarkan.
“Dengan terobosan yang Chery ukir dalam seluruh rantai teknologi dan pembangunan ekosistem inovasi kendaraan bernilai tinggi, Chery secara aktif memposisikan industri otomotif China sebagai kekuatan global yang disegani,” kata Yin Tongyue.
Melalui penerapan sistem pengembangan V-shaped, Chery berhasil membangun reputasi sebagai produsen otomotif berkualitas tinggi yang meningkatkan daya saing di pasar global sekaligus meraih kepercayaan serta preferensi konsumen. Hal itu secara tidak langsung memicu pertumbuhan penjualan dan ekspansi pangsa pasar.
Melalui kolaborasi strategis dengan produsen komponen otomotif terkemuka dan mengadopsi standar keselamatan internasional, Chery terus memperkuat inovasi teknologi dan kapabilitas R&D, berkontribusi terhadap kemajuan industri otomotif secara keseluruhan.
Berbekal visi global yang jauh ke depan dan penataan strategis yang matang, Chery telah membangun delapan pusat R&D utama yang tersebar di penjuru dunia, dari Wuhu sebagai kantor pusat hingga lokasi strategis seperti Shanghai, Singapura, Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Asia Tengah.
Jaringan raksasa ini diperkuat oleh lebih dari 300 laboratorium serta kekuatan intelektual yang mencapai 30.000 lebih profesional di bidang R&D, memanfaatkan keahlian global untuk mencapai cakupan regional yang komprehensif bagi sistem penelitian serta pengembangan kendaraan.
Terobosan Teknologi CSH Chery
Dengan sistem R&D global yang canggih, Chery telah mengajukan lebih dari 29.000 paten, termasuk lebih dari 2.000 paten teknologi mesin. Salah satu hasil utama dari upaya ini adalah teknologi Chery Super Hybrid (CSH), yang telah mendapatkan berbagai penghargaan industri seperti “China Heart” Top Ten Engines and Hybrid Systems.
Lebih dari sekadar menghadirkan efisiensi bahan bakar, mesin hybrid generasi kelima Chery lantas menetapkan tolok ukur baru dengan efisiensi termal mencapai 44,5%, melampaui standar industri otomotif saat ini.
Keunggulan tersebut dipadukan secara presisi dengan transmisi DHT Super Electric Hybrid Tanpa Stepless, mentransformasikan tenaga menjadi performa yang luar biasa dengan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 4,26 detik.
Melengkapi kehebatan performa mesin, tersemat baterai berkinerja tinggi yang andal di segala kondisi. Baterai tersebut memiliki ketahanan yang sangat baik hingga mampu beroperasi optimal dalam rentang suhu ekstrem -35°C hingga 60°C, serta didukung oleh 9 mode kerja untuk fleksibilitas dan adaptabilitas maksimal.
Sebagai wujud komitmen berkelanjutan dalam memperkokoh pilar inovasi teknologi, Chery mengambil langkah proaktif dengan menjalin aliansi strategis bersama institusi riset global terkemuka, universitas ternama, dan konglomerasi korporasi raksasa.
Uji Ketahanan dari Performa Hybrid Flagship Chery
Sebagai bukti ketangguhan teknologi hybrid Chery, model flagship Tiggo 9 PHEV dan Arrizo 8 PHEV telah menjalani uji coba panjang sejauh lebih dari 1.700 km melintasi China Utara dan Selatan pada Oktober 2025 lalu.
Pengujian ini mencakup berbagai kondisi ekstrem, mulai dari jalanan perkotaan yang panas dan lembap di Guangzhou, tanjakan curam 28° di Gunung Longhu, hingga kawasan ekologis Danau Poyang. Para Key Opinion Consumers (KOC) dari seluruh dunia yang mengikuti uji coba ini memberikan respons positif terhadap performa tenaga, jangkauan, dan efisiensi energi dari sistem CSH Chery.
Chery telah memulai penelitian dan pengembangan kendaraan hemat energi serta energi baru sejak tahun 1999, menjadikannya salah satu produsen otomotif independen pertama di China yang berfokus pada kendaraan elektrifikasi.
Berkat sistem R&D global dan standar kualitas tinggi, Chery semakin percaya diri dalam teknologi hybrid. Dengan ekspansi lini produk hybrid yang semakin luas serta kehadiran yang kian dominan di pasar internasional, Chery terus melangkah maju untuk menjadi merek hybrid terdepan di dunia.
Didukung oleh kombinasi teknologi dan skala produksi, Chery siap menghadirkan revolusi baru dalam industri otomotif global.
Seiring dengan transisi industri otomotif global menuju era new energy, Chery secara resmi menetapkan tujuan strategis untuk menjadi brand kendaraan hybrid nomor satu di dunia.
Dengan dukungan jaringan riset dan pengembangan (R&D) global yang terdiri dari delapan pusat R&D di Eropa, Asia, dan Amerika, lebih dari 300 laboratorium canggih, serta lebih dari 30.000 tenaga ahli R&D, Chery terus memimpin inovasi di sektor hybrid dengan strategi ‘redundansi teknologi’.
Pendekatan ini tidak sekadar perluasan skala kuantitatif semata, melainkan juga sebagai tanda dimulainya sebuah transformasi kualitatif yang didorong oleh integrasi dan sinergi sumber daya teknologi global.
Untuk terus memacu inovasi teknologi demi mencapai tujuan dari strategi ambisius ini, Chery menerapkan pendekatan sistematis dalam inovasi serta alokasi sumber daya global yang strategis.
Chery berorientasi pada kebutuhan konsumen sebagai kompas utama, dan mengembangkan sistem pengembangan V-shaped berbasis ‘market-to-market’ yang inovatif. Dengan metode ilmiah yang terukur, setiap aspek kendaraan dianalisis secara mendalam selama fase R&D.
Standar kontrol kualitas yang ketat pun diterapkan bagi para pemasok komponen inti, sementara serangkaian uji coba ketat dilakukan untuk memastikan performa kendaraan memenuhi standar mutu global.
Yin Tongyue, Chairman Chery Group mengatakan, inovasi adalah esensi dan fondasi mutlak bagi Chery. Melalui inovasi, Chery terus meningkatkan kualitas produk dan layanan secara berkelanjutan, mendorong kemajuan merek tanpa henti, dan meraih pertumbuhan yang kokoh, baik dari sisi kuantitas penjualan maupun kualitas produk yang kami tawarkan.
“Dengan terobosan yang Chery ukir dalam seluruh rantai teknologi dan pembangunan ekosistem inovasi kendaraan bernilai tinggi, Chery secara aktif memposisikan industri otomotif China sebagai kekuatan global yang disegani,” kata Yin Tongyue.
Melalui penerapan sistem pengembangan V-shaped, Chery berhasil membangun reputasi sebagai produsen otomotif berkualitas tinggi yang meningkatkan daya saing di pasar global sekaligus meraih kepercayaan serta preferensi konsumen. Hal itu secara tidak langsung memicu pertumbuhan penjualan dan ekspansi pangsa pasar.
Melalui kolaborasi strategis dengan produsen komponen otomotif terkemuka dan mengadopsi standar keselamatan internasional, Chery terus memperkuat inovasi teknologi dan kapabilitas R&D, berkontribusi terhadap kemajuan industri otomotif secara keseluruhan.
Berbekal visi global yang jauh ke depan dan penataan strategis yang matang, Chery telah membangun delapan pusat R&D utama yang tersebar di penjuru dunia, dari Wuhu sebagai kantor pusat hingga lokasi strategis seperti Shanghai, Singapura, Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Asia Tengah.
Jaringan raksasa ini diperkuat oleh lebih dari 300 laboratorium serta kekuatan intelektual yang mencapai 30.000 lebih profesional di bidang R&D, memanfaatkan keahlian global untuk mencapai cakupan regional yang komprehensif bagi sistem penelitian serta pengembangan kendaraan.
Terobosan Teknologi CSH Chery
Dengan sistem R&D global yang canggih, Chery telah mengajukan lebih dari 29.000 paten, termasuk lebih dari 2.000 paten teknologi mesin. Salah satu hasil utama dari upaya ini adalah teknologi Chery Super Hybrid (CSH), yang telah mendapatkan berbagai penghargaan industri seperti “China Heart” Top Ten Engines and Hybrid Systems.
Lebih dari sekadar menghadirkan efisiensi bahan bakar, mesin hybrid generasi kelima Chery lantas menetapkan tolok ukur baru dengan efisiensi termal mencapai 44,5%, melampaui standar industri otomotif saat ini.
Keunggulan tersebut dipadukan secara presisi dengan transmisi DHT Super Electric Hybrid Tanpa Stepless, mentransformasikan tenaga menjadi performa yang luar biasa dengan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 4,26 detik.
Melengkapi kehebatan performa mesin, tersemat baterai berkinerja tinggi yang andal di segala kondisi. Baterai tersebut memiliki ketahanan yang sangat baik hingga mampu beroperasi optimal dalam rentang suhu ekstrem -35°C hingga 60°C, serta didukung oleh 9 mode kerja untuk fleksibilitas dan adaptabilitas maksimal.
Sebagai wujud komitmen berkelanjutan dalam memperkokoh pilar inovasi teknologi, Chery mengambil langkah proaktif dengan menjalin aliansi strategis bersama institusi riset global terkemuka, universitas ternama, dan konglomerasi korporasi raksasa.
Uji Ketahanan dari Performa Hybrid Flagship Chery
Sebagai bukti ketangguhan teknologi hybrid Chery, model flagship Tiggo 9 PHEV dan Arrizo 8 PHEV telah menjalani uji coba panjang sejauh lebih dari 1.700 km melintasi China Utara dan Selatan pada Oktober 2025 lalu.
Pengujian ini mencakup berbagai kondisi ekstrem, mulai dari jalanan perkotaan yang panas dan lembap di Guangzhou, tanjakan curam 28° di Gunung Longhu, hingga kawasan ekologis Danau Poyang. Para Key Opinion Consumers (KOC) dari seluruh dunia yang mengikuti uji coba ini memberikan respons positif terhadap performa tenaga, jangkauan, dan efisiensi energi dari sistem CSH Chery.
Chery telah memulai penelitian dan pengembangan kendaraan hemat energi serta energi baru sejak tahun 1999, menjadikannya salah satu produsen otomotif independen pertama di China yang berfokus pada kendaraan elektrifikasi.
Berkat sistem R&D global dan standar kualitas tinggi, Chery semakin percaya diri dalam teknologi hybrid. Dengan ekspansi lini produk hybrid yang semakin luas serta kehadiran yang kian dominan di pasar internasional, Chery terus melangkah maju untuk menjadi merek hybrid terdepan di dunia.
Didukung oleh kombinasi teknologi dan skala produksi, Chery siap menghadirkan revolusi baru dalam industri otomotif global.
KOMENTAR (0)