Kemelut yang terjadi di tubuh Alliance (Renault-Nissan-Mitsubishi) terus bergulir untuk dicari jalan keluarnya. Pasca ditahan di Kepolisian Jepang akibat tuduhan yang ditimpakan kepada Carlos Ghosn sebagai Chairman of the Board dan Representative di Nissan.
Adapun Ghosn dituduh memberikan laporan keuangan yang menyimpang kepada Bursa Saham Tokyo, sekaligus menggunakan fasilitas perusahaan untuk kepentingan pribadi.
Saat ini Ghosn masih diproses selama 10 hari untuk dikumpulkan bukti-buktinya. Kamis kemarin (22/11), para Dewan Direksi Nissan Motor Co., Ltd, melakukan pertemuan untuk membahas hal tersebut di Yokohama.
Nissan untuk melanjutkan hubungan Alliance bersama Renault tak ada perubahan termasuk misi ke depan.
Dewan Direksi setelah meninjau laporan rinci dari penyelidikan internal, suara bulat yang disetujui bahwa;
1. Membebas tugaskan Carlos Ghosn sebagai Chairman of the Board.
2. Membebas tugaskan Carlos Ghosn sebagai Representative Director.
3. Membebas tugaskan Greg Kelly sebagai Representative Director.
4. Mempelajari pembentukan komite khusus untuk secara tepat menerima saran dari pihak ketiga yang independen. Masakazu Toyoda, Keiko Ihara dan Jean-Baptiste Duzan akan memimpin masalah ini.
5. Untuk menyetujui pembentukan komite penasihat yang dipimpinoleh Masakazu Toyoda, Keiko Ihara dan Jean-Baptiste Duzan. Kemudian panitia akan mengusulkan nominasi dari dewan direksi sebagai Chairman of the Board.
KOMENTAR (0)