Hankook Tire memberikan edukasi seputar ban tentang cara memilih ban sesuai dengan kegunaan dan tipe mobil. Workshop Defensive Driving ini diadakan Hankook Tire kepada awak media di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (23/11).
Produsen ban asal Korea tersebut mengadakan kegiatan workshop sebagai edukasi sekaligus pengenalan beberapa varian produk mereka.
Dengan dihadiri oleh Senior Instructor & Researcher of Indonesia Defensive Driving Centre (IDDC), Adrianto Sugiarto Wiyono, workhsop ini juga membeberkan sejumlah contoh perilaku buruk saat berkendara.
“Defensive Driving perlu dimiliki oleh setiap pengemudi atau pengendara karena hal itu juga yang dapat membuat kita terhindar dari masalah. Baik yang disebabkan oleh orang lain maupun kita,” kata pria yang akrab disapa Rian.
Faktor utama Defensive Driving disebutkan Rian ada tiga faktor. Pertama kondisi pengemudi, karakter pengemudi dan kondisi kendaraan. Kontrol pengemudi menjadi faktor utama dalam menanggapi kondisi darurat saat berkendara.
Workhsop ini juga diadakan untuk memperkenalkan beberapa produk Hankook yang sudah beredar dipasaran agar konsumen tidak bingung dalam membeli ban sesuai kebutuhan. Hankook memperkenalkan beberapa varian produk mereka diantaranya Hankook Ventus yang dirancang sebagai ban performa tinggi di segala kondisi dan Hankook Kinergy yang menawarkan kenyamanan dalam penggunaan harian.
“Acara ini adalah bagian dari edukasi kami kepada khalayak bahwa setiap jenis ban dibuat dengan desain tapak, fitur dan komposisi bahan baku yang berbeda-beda dan memiliki kegunaan masing-masing, bila kita menginginkan kenyamanan tentu ban dengan tapak lebar dan tebal menjadi pilihan yang tepat,” tambah Theonanta Pardede, Supervisor Marketing Strategy Team Asia Pacific Division Hankook Tire.
Pada kesempatan ini juga Hankook memperkenalkan produk mereka, yaitu Ventus Prime3. Varian ini ditujukan untuk kebutuhan mobil sport premium yang ingin mendapatkan tampilan dan performa terbaik dalam mengendalikan kendaraan dan direncakan akan mulai dipasarkan pada awal tahun 2019.
KOMENTAR (0)