Fenomena eSport makin berkembang pesat di Indonesia. Pertandingannya pun terbilang masih baru, namun perkembangannya pesat dari tahun ke tahun. Bahkan tahun ini eSport sudah menjadi cabang olahraga eksibisi di Asian Games 2018.
Menanggapi hal ini, PT Asiasejahtera Perdana Pharmaceutical menggelar ajang Kratingdaeng Indonesia eSport Championship (IEC 2018). Event ini ditargetkan akan menjadi sebuah kompetisi eSport terbesar di Indonesia dengan jumlah peserta 20.000 orang yang tersebar di kota-kota di Indonesia dan memperlombakan beberapa jenis games.
Di ajang ini, kompetisi akan dibagi dalam dua babak, yaitu babak pertama qualifier (online dan offline) khusus untuk permainan Mobile Legends dan PUBG. Babak kedua yaitu grand finale akan diadakan pada 8-9 September 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD. Total hadiah yang diperebutkan pada IEC 2018 ini mencapai lebih dari 1 Milyar Rupiah.
Kratingdaeng selaku inisiator acara ini sangat serius dalam menggarap segmen konsumen di industri eSport yang mayoritas adalah milenial. Hal ini dibuktikan dengan menjadi sponsor utama dalam ajang akbar ini.
“Sebagai acara bertaraf nasional, Kratingdaeng IEC 2018 memiliki target partisipan yang cukup besar, sekitar 20.000 peserta akan berpartisipasi dalam kompetisi ini. Kualifikasinya PUBG dimulai pada bulan Juli menggu ke-3 dan diperkirakan akan ada lebih dari 3.000 orang peserta. Sedangkan kualifikasi Mobile Legends akan dimulai pada bulan Agustus dari 4 region di seluruh Indonesia, yaitu region Sumatra, Jawa, Nusabali, Sulawesi-Papua dan Kalimantan,” jelas Sonny Listhon, General Manager Redstone selaku EO penyelenggara Kratingdaeng IEC 2018.
Pendaftaran sudah bisa dilakukan dari tanggal 11 Juli 2018 melalui link: http://iec.kratingdaeng.co.id.
KOMENTAR (0)