Kabar bagus buat para penggemar Landy: Jaguar Land Rover (JLR) memastikan akan tetap memproduksi Land Rover Defender hingga akhir Januari 2016.
Awalnya, JLR berencana menyetop SUV tersebut pada Desember 2015. Namun, dengan alasan masih tingginya permintaan, tenggat waktu tersebut sepakat mereka perpanjang.
Mengutip Automoivenews Europe, hari (21/7) ini, penjualan Defender tahun lalu di seluruh dunia tercatat 17.781 unit, dan meningkat 29% pada akhir semester pertama tahun ini (Juni 2015) – dengan peningkatan terbesar di Eropa (40%).
Sementara, menurut Autocar, JLR tengah berencana memproduksi generasi baru Defender dengan mesin terbaru dalam rangka memenuhi standar emisi gas buang serta keselamatan yang siap diluncurkan pada 2018. Proses produksi masih akan dilakukan di pabrik JLR di Solihull, Inggris – meski sebelumnya sempat tersiar kabar bahwa proses produksi akan dipindah entah ke mana.
Dikatakan pula, JLR saat ini sedang berupaya menggenjot produksi, termasuk di luar wilayah Inggris, demi mewujudkan target 800.000 unit pada 2020. Bahkan, beberapa waktu lalu, JLR telah menandatangani kerjasama dengan pabrikan asal Austria, Magna Steyr, untuk memproduksi model terbaru yang belum disebutkan namanya.
Janusz Piechocinsk, Wakil Perdana Menteri Polandia, menyebutkan, pihaknya saat ini juga tengah bersaing dengan Slovakia untuk pengadaan pabrik JLR berkapasitas 350.000 unit kendaraan per tahun, yang akan mulai berproduksi tahun 2019.
KOMENTAR (0)