Baru saja diluncurkan, Hyundai Palisade mendapat respon positif dan diminati oleh banyak konsumen. SUV mewah asal Korea Selatan ini mulai diperkenalkan di akhir 2020 lalu, namun pesanan yang dicapai sudah menyentuh hitungan ratusan unit.
Hyundai Palisade hadir dalam 3 model tipe varian, dan harga yang ditawarkan pun berada di kisaran Rp 700 jutaan sampai Rp 1 miliaran. Untuk Hyundai Palisade tipe Prime dijual dengan harga Rp 777.000.000, tipe Signature dengan harga Rp 888.000.000; dan tipe Signature AWD dengan harga Rp 1.078.000.000. (on the road Jakarta).
“Ini flagship kami, SUV paling premium yang kami miliki. Kita baru launch bulan lalu, yang kita terima sekarang untuk booking sudah lebih dari 200. Ini sangat fantastis,” ujar Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia, Makmur, di sela-sela acara media test drive Hyundai Palisade, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Hyundai Palisade di Tanah Air ditawarkan dengan pilihan mesin diesel turbo CRDi VGT berkapasitas 2.2 liter. Performa mesin ini mampu memberikan tenaga sebesar 199 hp pada 3.800 rpm dan torsi puncak 441 Nm pada 1.750 rpm-2.750 rpm. SUV ini menggunakan transmisi otomatis 8-percepatan yang dapat diatur dengan tombol shift-by-wire (SBW).
Untuk pasar Indonesia, Hyundai Palisade hanya tersedia dengan mesin diesel, karena alasan harga yang dapat melambung karena pajak impor barang mewah. Sebab untuk Hyundai Palisade versi bensin memiliki kubikasi mesin yang cukup besar, yaitu 3.500 cc dan 3.800 cc.
Tidak hanya itu, berdasarkan riset pasar oleh Hyundai, konsumen mobil SUV di segmen ini lebih menggemari pilihan mesin diesel. Meskipun kapasitas mesinnya kecil, namun sudah mengandalkan komponen turbo untuk memberikan performa terbaik.
Hyundai Palisade akan dikirim ke konsumen mulai Januari 2021 ini. Hyundai Palisade yang dijual di Indonesia masih diimpor secara CBU, langsung dari Korea Selatan.
KOMENTAR (0)