Hari ini, Senin (18/1), PT Honda Prospect Motor kembali mengadakan Virtual Media Gathering 2021 dan sekaligus menyampaikan hasil penjualan HPM di tahun 2020 yang lalu, serta pandangan dan proyeksi pasar industri otomotif di tahun 2021 ini.
Kenyataannya, Honda Brio menjadi varian penolong untuk penjualan PT Honda Prospect Motor sepanjang tahun 2020. Berdasarkan klaim perusahaan, total penjualan Brio (gabungan antara Brio Satya dan Brio RS) mencapai 43.021 unit.
Dari angka itu, Brio Satya berkontribusi sebesar 40 persen dan Brio RS 14 persen dari total penjualan Honda di Indonesia. Gabungan Brio ini memberikan kontribusi penjualan sebesar 54 persen dari total penjualan Honda sepanjang tahun 2020.
Yusak Billy, selaku Business Innovation & Marketing and Sales Director PT HPM, sangat berbangga untuk mengatakan jika tahun ini menjadi sejarah penting bagi Honda di Indonesia di mana jajaran Brio sukses menjadi mobil terlaris di tanah air.
Menurut Billy, Brio diluncurkan pertama kali pada tahun 2012 untuk mengisi segmen city car. Setahun berikutnya, giliran Brio Satya meluncur di segmen Low Cost Green Car (LCGC). Hingga saat ini, Brio terjual sebanyak 376 ribu unit.
Billy menambahkan bahwa Brio yang diproduksi di pabrik Honda di Indonesia diminati konsumen di Filipina dan Vietnam. HPM mengklaim kandungan lokal Brio saat ini mencapai lebih dari 89 apersen. Ekspor ke kedua negara itu sepanjang 2020 mencapai 12 ribu unit. “Ini membuktikan bahwa Brio tidak hanya diminati di dalam negeri, tapi juga di negara lain,” ujarnya.
KOMENTAR (0)