Kecintaan pada kendaraan klasik yang dimiliki bisa membangkitkan kebanggaan tersendiri. Sama halnya dengan para pecinta mobil Volkswagen (VW) di Kota Kudus ini. Dimata mereka, mobil pabrikan asal Jerman tersebut memang tiada duanya: selain bentuknya unik, mobil VW juga tidak ringkih dan mudah untuk dirawat.
Nah, para pecinta VW di Kudus tersebut tergabung dalam satu komunitas yang bernama Komunitas Volkswagen Kudus (KVK). Berdiri sejak September 2010, komunitas ini sekarang telah memiliki anggota sekitar 50 orang.
Menurut Eddy Hermawan, Sekretaris KVK, anggota komunitas ini ini punya kebiasaan unik, yaitu meskipun sudah tahu mobilnya tua dan antik, tapi pemiliknya justru makin cinta dengan VW.
“Kalau orang lain pada umumnya pasti lebih memilih beli mobil Jepang ketimbang mobil VW, tapi kami paham betul bahwa mobil ini lebih awet, dan itu sudah terbukti,” ujar Eddy.
Walau anggotanya baru 50-an orang, ternyata KVK juga termasuk komunitas yang aktif mengadakan berbagai kegiatan, mulai dari baksos, turing, serta mengikuti event-event otomotif terutama yang berhubungan dengan VW atau mobil klasik.
“Kegiatan yang kami adakan bisa terjalin karena ikatan persaudaraan, pertemanan berdasarkan kecintaan kami pada hobi yang sama, yakni mengendarai VW,” imbuh Eddy.
Eddy melanjutkan, KVK saat ini memiliki cita-cita besar demi perkembangan klub VW. Pihaknya ingin menjadi koordinator atau pendorong bagi terciptanya komunitas pecinta VW di daerah Pantura yang meliputi Pati, Rembang dan Jepara. **MS
KOMENTAR (0)