Walaupun Ford sedang menyiapkan peluncuran Mustang Shelby GT500 untuk tahun 2020, namun warisan Shelby yang berusia 50 tahun tetap menarik perhatian pecinta mobil. Ini terbukti lantaran prototipe Shelby GT500 1968 berjuluk ‘Green Hornet‘ dipajang di ajang SEMA Show 2019.
Prototipe Shelby GT500 Green Hornet ini merupakan hasil restorasi dari tim rumah lelang Barret-Jackson, dimana mobil bergaya notchback coupe ini hanya diproduksi oleh Ford dan Shelby sebanyak dua unit saja.
Pada awalnya, prototipe ini diciptakan untuk Mustang versi ‘California Special’ namun Ford merubahnya menjadi sebuah inovasi platform design, performa dan handling yang mumpuni.
Mobil ini juga dilengkapi dengan suspensi belakang tunggal, rem cakram pada keempat roda dan sistem injeksi bahan bakar Conelec. Kesemuanya merupakan hal yang revolusioner pada era 1960-an, dimana injeksi bahan bakar belum secara umum dipakai pada mobil hingga dua dekade kemudian.
Walau Barrett-Jackson tak merinci lebih jauh tentang ‘Green Hornet’ ini, Hemmings sempat memberi penjelasan seputar mobil tersebut secara detail lebih dari 10 tahun lalu, dalam sebuah uji coba kendaraan. Setelah uji coba diselesaikan, mobil ini kemudian ‘dilucuti’ dari fitur-fitur inovasinya untuk dikirim ke Ford’s Employee and Auction Resale Lot.
Mobil kemudian diboyong oleh Robert Zdanowski dan pada akhirnya dijual ke pemilik dealer Ford di Cheboygan, Michigan, bernama Don Darrow. Don tidak kenal dengan sejarah mobil ini sehingga dia melakukan beberapa perubahan pada model tersebut. Pada tahun 1980, anaknya membaca buku karya Paul Newitt dan mengetahui bahwa mobil milik ayahnya adalah sebuah Ford Mustang yang sangat istimewa.
Mobil ini akhirnya direstorasi pada tahun 1993, dan sekarang telah menjalani restorasi kedua sepanjang hidupnya. Kabarnya, pengunjung juag akan dimanjakan dengan sejarah restorasi muscle car ikonik ini dalam wujud dokumentasi di booth mereka di SEMA Show 2019. **MS
wuff, so cool🤘 Jiayo !