PT Sokonindo Automobile memang benar-benar menunjukkan keseriusan mereka untuk berkiprah di ranah otomotif Tanah Air, dengan mendirikan pabrik berteknologi tinggi di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten.
Pabrik yang berdiri di atas lahan 20 hektar ini memiliki sistem kerja canggih dengan aplikasi sistem robotik, mulai dari pencetakan pelat baja, pengelasan, pengecatan, perakitan, hingga pengecekan kualitas. Selain itu, sekitar 90 persen karyawannya pun adalah warga Indonesia.
Sebagai pendatang baru di Indonesia, pabrik PT Sokonindo Automobile ternyata memiliki kemampuan produksi yang tak bisa dipandang sebelah mata. Pabrik yang berlokasi di Cikande tersebut ditargetkan akan dapat memproduksi sebanyak 50.000 unit kendaraan.
Jumlah tersebut datang dari dua model yang akan dipasarkan dan diproduksi Sokonindo di Indonesia, yakni SUV 7 penumpang Sokon Glory 580 serta model pick-up Sokon SuperCab. Selain itu, pabrik juga akan menjadi basis Sokonindo untuk produk yang akan diekspor dari Indonesia.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang turut hadir meresmikan pabrik PT Sokonindo Automobile kemarin mengungkapkan, PT Sokonindo Automobile membuktikan komitmen penuh dengan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di kawasan Asia Tenggara, dengan memproduksi beberapa jenis kendaraan sekaligus.
“Dengan peresmian pabrik baru ini, kedepannya saya akan terus mendorong PT Sokonindo untuk meningkatkan investasi, lebih banyak inovasi, menambahkan penyerapan tenaga kerja, dan melibatkan lebih banyak mitra lokal dalam kegiatan industri,” ungkap Airlangga di Serang, Banteng, Selasa (28/11).
Sementara, Co-Chief Executive Officer PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus mengatakan, sebagai merk baru di Indonesia, fokus utama perusahaan adalah pada produk-produk yang dibuat.
“Nilai investasi kami USD 150 juta (sekitar Rp 2 triliun). Kedepannya, akan ada tambahan USD 300 juta untuk pembangunan pabrik mesin. Indonesia sebagai basis produksi untuk pasar lokal dan global. Pabrik ini dibangun dengan fasilitas yang lengkap, bukan perakitan saja,” ujar Barus di tempat yang sama.
“Dengan memiliki pabrik yang berteknologi tinggi, kami dapat memastikan kualitas produk-produk yang kami miliki. Pabrik ini disebut dengan ‘Smart Factory‘ dan dikenal dengan Standard Industry 4.0.
“Sokon Group Ltd. Hong Kong bersama Kaisar Motorindo juga membangun pabrik ini dan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk pasar lokal dan global kami,” pungkasnya. **MS/ Foto-foto: AO/ Agus Budi/ Mike Scorviano
KOMENTAR (0)