Mengejar ketertinggalan di bidang teknologi plug-in hybrid, brand otomotif Italia, Alfa Romeo tampil dengan mobil konsep berteknologi plug-in hybrid di Geneva International Motor Show di Swiss pada awal Maret lalu.
Mobil konsep berlabel Tonale tersebut merupakan mobil berteknologi plug-in hybrid pertama Alfa Romeo. Penggarapan mobil ini memanfaatkan seluruh sumber daya teknologi yang ada pada Fiat-Chrysler Automobiles (FCA).
Konsep compact SUV (C-UV) yang didominasi balutan warna merah membara khas Alfa Romeo tersebut begitu memukau dengan lekukan bodi yang sexy.
Mobil 4 pintu ini dirancang dengan brilian untuk menyamarkan identitas aslinya. Bentuk dan warna handle pintu belakang yang menyatu dengan bodi membuat mobil ini terlihat bagai sebuah coupe.
Tarikan garis bodi samping Tonale merupakan DNA yang dicuplik dari Alfa Romeo Giulia GT (series 105) era ’60-’70-an rancangan Giugiaro yang menjadi pakem desain mobil Alfa Romeo hingga saat ini.
Dan tentunya bukanlah sebuah Alfa Romeo jika tanpa grille Scudetto “Trilobo” yang khas. Grille tameng tersebut diapit headlamp LED “3-plus-3” yang desainnya dicuplik dari Alfa Romeo SZ dan Brera.
Yang paling memukau adalah kamera pengganti kaca spion yang dikemas dengan desain revolusioner plus imbuhan bendera Italia. Kamera spion ini sekaligus berfungsi sebagai sirip canard untuk meningkatkan gaya aerodinamika.
Sepintas, para pengunjung Geneva Motor Show bahkan nyaris mengira mobil ini adalah Alfa Romeo Stelvio versi terbaru.
Saat masuk ke dalam kabin, area interior Tonale dikemas dengan desain semi futuristik. Perpaduan antara balutan kulit Alcantara dan aksen metal aluminium digarap dengan gaya techno-industrial yang artistik.
Tonale dibekali dengan sebuah layar digital berukuran 12.3 inci sebagai panel indikator dashboard dan sebuah layar sentuh berukuran 10.25 inci dengan fungsi multimedia infotaintment, navigasi serta pengendali fungsi fitur berkendara.
Pada fitur infotaintment terdapat menu khusus para fans Alfa Romeo yakni “Alfista” dan “Paddock”. Kedua fitur tersebut bertujuan untuk lebih mendekatkan diri dengan aktifitas para fans Alfa Romeo.
Fitur penting pada mobil ini adalah drive mode selector D.N.A. yang terdiri dari beberapa mode berkendara seperti pada mobil Alfa Romeo lainnya, namun pada Tonale mengalami sejumlah penyesuaian.
Mode Dynamic yang akan memberikan output maksimum dari perpaduan mesin konvensional dan motor listrik yang terpasang di poros roda belakang kini berganti menjadi mode Dual Power.
Tekan tombol E-mozione pada layar sentuh, komputer secara otomatis akan mengkalibrasi pedal gas, pengereman yang lebih efektif serta membuat respon kemudi menjadi lebih cepat sesuai dengan gaya berkendara si pengemudi.
Untuk menghasilkan konsumsi BBM agar tetap efisien (irit) namun tanpa mengorbankan performa, maka pengemudi dapat memilih mode berkendara Natural. Mode ini sangat cocok untuk pengendaraan harian di dalam kota.
Sebagai mobil berpenggerak plug-in hybrid, Alfa Romeo melakukan perubahan label dari mode Advance Efficiency menjadi Advance E pada Tonale. Mode ini akan mengaktifkan penggerak motor listrik secara penuh.
Kemasan desain menawan yang dipadukan dengan teknologi canggih plus kenikmatan berkendara khas Italia (Alfa Romeo), Tonale menjadi wujud dari visi dan misi Alfa Romeo di masa depan, “Mechanics of Emotions”.
Tonale diproyeksikan menjadi ujung tombak Alfa Romeo di segmen C-UV plug-in hybrid di masa depan. Kita nantikan versi produksi dari Tonale yang menurut rencana akan muncul dalam waktu dekat. Ciao…
(Teks: Aditya Hanindyo)
KOMENTAR (0)