Chevrolet kembali meluncurkan compact crossover terbarunya yaitu Chevrolet Groove, yang segera akan dijual di pasar Amerika Selatan dan merupakan rebadge dari Baojun 510.
Chevrolet Groove merupakan hasil kerjasama SAIC-GM-Wuling yang persis identik dengan model Baojun 510. Jika dilihat secara visual, hampir tidak ada perbedaan kecuali pada bagian grille bertengger logo Chevrolet menggantikan Baojun. Front guard-nya pun juga berbeda dimana Baojun 510 berwarna silver kemudian dari sisi dimensi, Groove lebih mungil dari Almaz (Baojun 530) dan dibekali dengan mesin 4-silinder non turbo 1.500cc dengan tenaga 110 hp dan torsi 146 Nm juga paduan transmisi manual 6-percepatan.
Mengenai interior Chevrolet Groove menawarkan fitur-fitur yang cukup bagus buat mobil sekelasnya. Mulai dari infotainment system dengan display berukuran 8-inci, kamera mundur, sunroof, push start stopbutton, automated climate control AC, pilihan warna kabin dual tone, kursi dan setir dibalut kulit serta lampu kabin LED.
Meski begitu, jika ingin nuansa berbeda dengan material kabin dual tone, kursi dan setir kulit, sunroof, AC otomatis, pushbutton start stop dan lampu kabin LED adalah opsi yang hanya tersedia pada varian teratas Chevrolet Groove. Untuk fitur keselamatan, mobil ini juga dilengkapi dengan electronic stability control, traction control dan empat airbag.
Kabarnya, Chevrolet menawarkan dua pilihan trim sebagai variannya yaitu, LT dan Premier. Chevrolet Groove akan mulai penjualan perdananya di Chile dan bakal menyebar ke negara Amerika Selatan lainnya.
Chevrolet Groove akan mulai ditawarkan dengan harga dari 9.690.000 Chilean Peso atau sekitar Rp 178 juta untuk varian LT dan 10.690.000 Chilean Peso untuk model Premier atau setara dengan Rp 196 juta.
KOMENTAR (0)