Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Jika Anda ingat ponsel Nokia, mungkin Anda tahu bahwa ponsel yang ‘mendunia’ tersebut berasal dari Finlandia. Nah, kini, negeri di wilayah Skandinavia tersebut tampaknya tak ingin ketinggalan untuk ikut terjun di dunia otomotif, khususnya dunia mobil kinerja tinggi atau supercar.

Dilansir dari Carbuzz, dengan tampilan bergaya retro-klasik, supercar yang disebut sebagai Toroidion 1MW ini menawarkan tenaga 1.341 hp atau 1 Megawatt (1.000 kW), dan sepenuhnya berasal dari listrik!

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Toroidion 1MW, yang digadang akan menyaingi Koenigsegg One:1 dengan kekuatan setara, baru saja resmi diluncurkan di ajang Top Marques Monaco 2015, yang berlangsung di Grimaldi Forum mulai tanggal 16 hingga 19 April mendatang.

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Produsen mobil asal Finlandia ini membangun supercar 1MW dengan desain terinspirasi dari era retro-klasik, dengan output 1.341 tenaga kuda yang setara dengan 1.000 kW atau 1 Megawatt. Yang lebih mengesankan lagi, seluruh tenaga tersebut dihasilkan oleh serangkaian motor listrik dan menjadikannya supercar bertenaga all-electric terbesar saat ini.

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Toroidion mengatakan bahwa sistem baterai yang digunakan memiliki berat yang ringan namun memiliki kinerja tinggi. Toroidion juga mengklaim bahwa konsep supercar ringan yang dirancang, dikembangkan dan dibangun di Finlandia ini memiliki “kinerja yang terukur.”

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Ini Dia Toroidion 1MW, Supercar Gaya Retro dari Finlandia

Perusahaan juga mengatakan bahwa 1MW ini sepenuhnya dapat digunakan di jalan umum, bahkan untuk aktivitas sehari-hari. Nah, rincian lebih lanjut akan spesifikasi dan kinerja Toroidion 1MW akan dirilis dalam waktu dekat, setelah supercar ini menjalani serangkain uji coba terlebih dahulu. Kita tunggu saja. **MS

TAGS

KOMENTAR (0)