Mercedes-Benz GLE pekan ini mendapat penyegaran yang tak sekadar dari tampilan saja dan mesin. Namun juga kemampuan membelah angin sebagai Sport Utility Vehicle (SUV).
Yup, aerodinamika diklaim manufaktur berbasis di Stuttgart memiliki hambatan angin yang kian sedikit, yakni 0,29 Cd. Hal ini berkat penanganan serius di laboratorium di Sindelfingen menggunakan simulasi CAE (Computer-aided Engineering.
Selain itu suspensi active yakni E-Active Body Control menjadi yang pertama bebasis 48-volt. Disempurnakan dengan suspensi AIRMATIC. Secara individu bisa mengatur setiap redaman pada ban.
Tampang segar GLE ini melalui komponen berlapis chrome diimbangi pula dengan dimungkinkannya memakai velg ukuran mulai dari 18 inci hingga 22 inci.
Selain itu dari sisi pengendara, mendapat bantuan yang lebih optimal dalam meningkatkan keselamatan berkendara. Active Distance Assist DISTRONIC dengan adaptasi rute kecepatan, memungkinkan GLE bisa merespon LiveTraffic info.
Adapula Active Stop-and-Go Assist semakin memudahkan pengendara ketika melaju di kecepatan sekitar 60 km/jam. Bila mendeteksi adanya lajur marka jalan, bisa secara otomatis mengatur jarak dengan kendaraan di depan. Dibantu pula dengan Active Steering Assist.
Sebagai SUV untuk keluarga GLE juga melakukan perluasan pada bagian interior dengan memperpanjang sumburoda menjadi 2995 mm bertambah 80 mm. Ruang kaki di baris kedua semakin bertambah 69 mm menjadi 1.045 mm. Tinggi kabin tetap sama.
Jok bisa dilipat konvigurasi 40:20:40, bisa dipesan pula model geser elektrik. Muat barang semakin luas mulai dari 825 liter menjadi 2.055 liter.
Diyakini, GLE tebaru ini memakai mesin diesel enam silinder berkode OM656. Tenaganya mencapai 330 hp dan tendangan torsinya 700 Nm. Diukur pada GLE 400 d 4MATIC dan diklaim sudah mengatongi standar emisi Euro 6d. [Kusnadi]
KOMENTAR (0)