New Volvo S60 saloon yang sedianya diperkenalkan pada penghujung tahun 2018, dikabarkan mengeliminasi mesin diesel. Sedianya konsumen hanya ada pilihan mild petrol hybrid, plug-in petrol hybrid atau battery electric vehicle.
Diyakini strategi ini merupakan langkah baru bagi Volvo Cars sebagai produsen mobil tradisional untuk berkomitmen menghadirkan kendaraan serba listrik sejak Juli 2017.
“Masa depan kami adalh menghadirkan kendaraan listrik dan kita tak lagi mengembangkan generasi terbaru mesin diesel,” ujar Håkan Samuelsson, President and Chief Executive of Volvo Cars.
“Kita hanya menghadirkan dengan satu pilihan mesin bakar dengan versi bensin hybrid sebagai pilihan transisional pergerakan kami ke arah serba listrik. New S60 menunjukkan langkah pasti komitmen kami,” tegasnya.
Bulan lalu, Volvo Cars telah menegaskan strategi meningkatkan kendaraan serba listrik hingga 50% pada tahun 2025. Pengumuman tersebut dilakukan berbarengan dengan Beijing Auto Show 2018, di mana tempat pasar terbesar untuk kendaraan listrik.
Secara lebih jauh membahas New S60 merupakan mid-size sport saloon berbasis dari pengembangan in-house Volvo yakni Scalable Product Architecture (SPA).
Pilihan mesin bensin adalah empat silinder Drive-E serta dua mesin bensin plug-in hybrid. Adapun versi Mild-hybrid akan dihadirkan tahun depan. Produksinya akan dilakukan di fasilitas produksi Charleston, Carolina Selatan. Tak hanya layani konsumen lokal, sedianya New S60 ini untuk keperluan ekspor.
KOMENTAR (0)