Sebagian besar mobil keluaran terbaru saat ini telah dilengkapi dengan fitur Air Conditioner (AC) atau pendingin udara, sebagai perlengkapan standar pabrikan. Keberadaan fitur yang satu ini terasa sangat penting manfaatnya, terutama di wilayah Tanah Air yang beriklim tropis, terlebih lagi di jalanan perkotaan yang kondisi jalannya kerap macet.
Untuk itu, kebiasaan dan cara penggunaan AC yang baik pun perlu diperhatikan, agar pendingin udara ini tak cepat rusak. Nah, berikut ini tips agar AC mobil awet dan tak cepat rusak, seperti dihimpun dari beberapa sumber:
Sebelum menghidupkan mesin, pastikan AC pada posisi off (mati) terlebih dahulu, baru setelah mesin dalam posisi stabil Anda dapat menghidupkan AC. Sebaliknya, matikan AC terlebih dahulu saat Anda akan mematikan mesin.
Saat menghidupkan AC mobil, lakukanlah pada saat posisi Rotation Per Minute (RPM) rendah. Posisi ini dapat dilihat pada indikator RPM yang biasanya berdekatan dengan indikator kecepatan pada dashboard pengemudi. Posisi RPM rendah akan terjadi saat mesin idle, atau pedal gas tidak diinjak.
Saat akan memarkir mobil, sedapat mungkin pilihlah tempat parkir yang teduh jika akan memarkir mobil cukup lama. Jika parkir di tempat panas, biasanya saat Anda masuk kembali ke mobil, ruang kabin akan terasa cukup panas dan Anda pun akan menghidupkan AC dengan putaran yang lebih tinggi, agar ruangan cepat sejuk kembali. Ini bisa menyebabkan beban pendinginan AC saat mobil berjalan pun ikut tinggi.
Sedapat mungkin usahakan agar jangan merokok di dalam kabin mobil, karena asapnya bisa mengotori evaporator AC. Nikotin dan senyawa lain yang terdapat pada asap rokok pun bisa menimbulkan bau kurang sedap dan susah hilang pada kabin.
Sedapat mungkin jangan menaikkan beban AC saat kendaraan sedang melaju kencang dengan menurunkan temperatunya, apalagi menyalakan AC secara tiba-tiba saat putaran mesin tinggi.
Jika terdapat gejala yang tidak biasa, misalnya AC kurang dingin atau menimbulkan bunyi yang aneh, sebaiknya segera periksakan kondisinya ke bengkel specialis AC mobil yang terpercaya, agar tidak terlanjur rusak dan dapat mengakibatkan biaya perbaikan lebih besar.
Lakukan perawatan rutin AC mobil Anda, setidaknya setahun sekali. Periksa kondisi komponen Receive Dryer, Oli Compresor, Services Blower, hingga Evaporator, serta kuras Condensor dan Freon jika dibutuhkan. Perawatan rutin disamping dapat memperpanjang usia komponen-komponen pada AC, juga dapat mempertahankan kesegaran dan kesejukan udara AC. **MS
KOMENTAR (0)