MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Bertepatan dengan gelaran MotoGP Belanda 2019, (28-30/6), Honda memanfaatkannya dengan merayakan 60 tahun keikutsertaan di pentas balap dunia dan mengumpulkan para pembalap legendaris yang membawa namanya ke puncak Juara Dunia.

Sebut saja Marc Marquez (Repsol Honda Team RC213V), serta Juara Dunia GP500 Mick Doohan dan Freddie Spencer, termasuk Kunimitsu Takahashi sebagai pembalap Jepang pertama yang memenangkan balapan.

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Tak ketinggalan ikut serta HRC Director Tetsuhiro Kuwata, Dorna CEO Carmelo Ezpeleta, FIM President Jorge Viegas dan tamu undangan khusus.

Adapun keikutsertaan Honda di pentas balap dunia diawalid i Isle of Man Ultra-Lightweight TT 125 cc pada 3 Juni 1959.

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

“Tak ada yang membayangkan setelah 60 tahun Honda masih bertahan ikut balapan dan memang di berbagai balapan,” ujar Kuwata. “Hanya Honda sebagai perusahaan yang ikut balapan di berbagai cabang dari MotoGP, Formula 1, Motocross ke IndyCar, dari Dakar ke Trials dan dari World Superbike ke Enduro.”

“Kompetisi merupakan bagian penting dari filosofi Honda dan jalan terbaik unguk mengembangkan produk Honda,” jelasnya.

“Banyak motor keren dihadirkan oleh Honda,” ujar Marquez. “Saya sangat bangga menjadi bagian dari sejarah kesuksesan balap Honda dan berharap bisa lebih banyak lagi raih kemenangan.”

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Sementara itu Doohan punya kenangan tersendiri ketika baru kali pertama ke markas HRC tahun 1988. “Saya masih ingat kunjungan pertama saya kala itu, beberapa hari jelang penandatanganan kontrak bersama Honda 500 cc tahun 1989.”

Doohan merupakan pembalap bertalenta dengan raihan Juara Dunia GP500 sejak tahun 1994, 1995, 1996, 1997 dan 1998 gunakan mesin NSR. “Saya langsung terkesima dengan komitmen para staff ketika melihat fasilitasnya. Membaca tanda ‘Tomorrow’s Technology Today’ di sudut manapun dan membuat saya ikuti filosofi Honda.”

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Spencer yang menjadi pembalap pertama Honda menjadi Juara Dunia di kelas bergengsi tahun 1983 sempat bertemu dengan pendiri Soichiro Honda.

“Saya pertama kali menjadi Juara Dunia 500 cc 4 September 1983 dengan Honda di Imola, ujar pembalap Amerika tersebut. “Kemudian pada 7 September Honda meletakkan tangan di bahu saya dan berujar ‘Terima Kasih’. Karena kemenangan itu menjadi impian saya dan diwujudkan oleh Mr Honda.”

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Pembalap legendaris Honda yakni Takahashi menjadi salah satu yang diperhitungkan di Kejuaraan Dunia pada tahun 1960’an. Dirinya masih 21 tahun dan membuat sejarah menjadi pembalap Jepang pertama memenangkan Grand Prix tahun 1961 di kelas 250 cc West German GP dan memenagkan tiga seri lainnya bersama Honda.

“Saya masih ingat Soichiro Honda dan timnya sangat bersemangat membuat mesin terbaik kelas dunia dan itulah awal aktivitas Honda Racing,” ujar Takahashi. “Saya merasa kuat bahwa semangat Honda Racing telah berpindah generasi ke generasi!”

MotoGP Belanda 2019 Jadi Momen Perayaan 60 Tahun Honda Racing

Ezpeleta juga memberikan komentarnya terhadap konsistensi Honda di balapan kelas dunia. “Telah 60 tahun Honda selalu punya tingkatan tersendiri, menjadi manufaktur yang sukses di kejuaraan dunia balap motor. Hal itu membuat kami bangga menjadi sejarah mereka dan bagi mereka adalah bagian penting bagi kami.”

FIM sendiri menggelar kejuaraan dunia balap motor tahun 1949, sehingga keterikatan federasi dan Honda sudah sangat erat di balapan ini.

Sebelum start balapan MotoGP Belanda nanti di hari Minggu, (30/6), Takahashi dan Doohan akan mengelilingi sirkuit untuk mengendarai dua motor balap legendaris Honda. [KCH]

KOMENTAR (0)