Mercedes-AMG Petronas Motorsport mampu menyapu bersih podium 1-2 di F1 Bahrain 2019. Bahkan menggeser kekuatan Ferrari menguasai Pole Position yang diraih Charles Leclerc.
Kesempatan menaiki podium memang tak mudah bagi Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas. Hamilton berhasil memimpin balapan ketika Leclerc kehilangan performa mesinnya di sisa 10 lap dari 57 lap kelilingi Sirkuit Sakhir.
Dua kali pitstop diterapkan Hamilton untuk mengejar Ferrari dengan gunakan ban soft saat start awal, kemudian mengganti ban kompon soft lagi saat lap 13 dan pada lap 34 masuk lagi untuk mengganti kompon Medium.
“Memang sangat sulit di lintasan balapan kali ini dan saya kerahkan semuanya. Kita sangat beruntung bisa finis 1-2, padahal Ferrari begitu perkasa sepanjang pekan,” buka Hamilton.
“ketika ingin melakukan perlawanan dan ingin menyalip pembalap lain karena Anda cepat, memang aneh dan tak percaya keberuntungan ada di balapan ini. Saya pernah di situasi serupa dan saya tahun rasanya, tapi Charles melakukan dengan baik sepanjang balapan dan dirinya punya masa depan cerah,” jelas Hamilton.
Hamilton menegaskan bahwa daya tahan merupakan faktor penting dalam balapan ini sehingga harus menuntut lebih di banyak hal. “Kita bisa raih poin penuh kali ini dan bersiap balapan di China.”
Sementara Bottas, meski bisa finis posisi dua mengakui mobilnya sulit dikendarai di kondisi yang lintasannya perlu kehati-hatian dan membuat mobil sulit diprediksi.
“Saya bisa start bagus dan bisa raih posisi dua, tapi di lap berikutnya angin yang kuat membuat saya lengah masuk tikungan 1, sehingga kehilangan posisi dan masuk di posisi empat setelah bersaing dengan Lewis,” beber Bottas.
“Ferrari memang sangat kuat di balapan ini dan juga sepanjang pekan latihan. Tapi keberuntungan berada di pihak kita dan ini membalas hasil buruk tahun lalu. Mobil memang andal dan bisa menang penuh kali ini.”
“Memang disayangkan Leclerc, tapi dirinya lakukan tugas yang berat sepanjang pekan dan saya yakin akan ada waktu untuknya,” jelas Bottas. [Kch]
KOMENTAR (0)