Ketua MPR sekaligus ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo angkat bicara soal subsidi kendaraan listrik yang akan diberlakukan di Indonesia. Menurutnya, subsidi kendaraan listrik sudah dilakukan oleh negara maju seperti Amerika Serikat dan Benua Eropa.
“Kebijakan ini merupakan untuk mewujudkan migrasi dari mobil konvensional ke listrik. Amerika Serikat dan Benua Eropa sudah melakukan hal tersebut,” ungkap Bamsoet.
Bamsoet juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia sudah menyentuh angka 20.000 unit untuk motor, sedangkan untuk mobil angkanya sekitar 6.000-7.000 unit. Dengan adanya subsidi kendaraan listrik, angkanya akan terus meningkat.
“Kalau harganya lebih terjangkau, maka penggunaan kendaraan listrik akan terus meningkat. Bisa mendorong masyarakat untuk membeli. Terkait kapan kebijakan ini diberlakukan, Bamsoet mengatakan dalam waktu dekat. “Jadi sabar saja, kita serahkan ke pemerintah,” jelasnya.
Kabarnya, pemerintah akan memberikan subsidi bagi setiap pembelian mobil maupun kendaraan listrik di dalam negeri. Untuk pembelian mobil listrik akan diberikan insentif sebesar Rp 80 juta dan mobil listrik berbasis hybrid sebesar Rp 40 juta.
Sementara, untuk pembelian motor listrik baru diberi insentif Rp 8 juta, sementara motor konversi diberikan insentif Rp 5 juta.
KOMENTAR (0)