Di dunia otomotif, ada banyak karya ikonik terkenal yang merangkul elemen desain dari berbagai penjuru dunia. Namun, seorang pria mampu menciptakan kendaraan yang menggabungkan keanggunan Eropa dan gaya khas Amerika dalam sebuah paket kendaraan yang membuat para penggila mobil bersemangat dengan bakatnya yang istimewa. Nama pria itu adalah Jay Everett.
Mobil kreasinya, yang kemudian disebut Astra Coupe, mulai dibangun pada tahun 1952. Everett yang tinggal di California pada saat itu, sedang mengambil kelas di Art Center College of Design di Pasadena, dimana banyak perancang mobil kenamaan muncul dari sekolah tersebut. Selain itu, California adalah jantung dari budaya hot rod, dan Everett memiliki garasi kecil di belakang rumahnya tempat dia bisa bekerja. Disinilah Astra Coupe lahir, di tengah ramainya kreasi kustom di pertengahan 1950-an California.
Kendaraan dibangun hampir seluruhnya dari nol, untuk menyesuaikan mobil dengan selera dan keinginan sang builder. Astra Coupe memiliki sasis eksklusif sendiri, yang dibangun oleh Paul Koonz. Sasis ini adalah frame segitiga yang dibangun dari tabung baja sepanjang 2.375 inci. Di atas sasisnya, Everett menggunakan tabung berdiameter lebih kecil untuk menentukan bentuk mobil dan memberikan bingkai ke mana bodi kendaraan akan ditempatkan.
Bodi Astra Coupe sendiri merupakan kulit aluminium yang telah dibentuk untuk desain Everett oleh Jack Sutton dan Dennis Powers. Penampilan Astra sendiri memang terlalu ‘radikal’ untuk meningkatkan kemungkinannya menjadi mobil produksi. Fender ponton depan dan tailfins belakang membentuk satu garis berkesinambungan, relatif horizontal dan datar yang menyapu sepanjang mobil ketika dilihat dari samping. Namun, garis atap fastback yang jelas dan hidung yang rendah, memberikan kontras visual yang sungguh unik.
Ketika mobil kreasi Everett pertama kali muncul pada ajang Petersen Motorama 1953, Astra memiliki grille depan dan belakang yang khas yang terbuat dari tabung. Radiator terletak di depan grille belakang, dimana ini merupakan sebuah sentuhan inovatif di kala itu. Namun, mobil yang dipamerkan di ajang tahun 1953 ini ternyata hanya menjadi studi desain pada waktu itu, dan masih belum memiliki mesin atau powertrain yang terpasang.
Namun, pada tahun 1955, Everett telah benar-benar menyelesaikan mobilnya ini. Dia telah membuatnya menjadi mobil yang dapat dikendarai dan berfungsi penuh dengan desain interior serta eksterior yang lebih baik —saat itulah nama ‘Astra Coupe‘ pertama kali diterapkan secara resmi.
Interior Astra yang dikerjakan ulang bersih dan modern, dengan setir gaya banjo buatan tangan ditempatkan di depan pengukur yang bentuk dan materialnya meniru detail pekerjaan di sekitar lampu depan mobil. Jok ala bucket seat menggantikan jok aslinya, dan enam alat pengukur yang disusun secara artistik menekankan bahwa Astra akhirnya menjadi kendaraan yang benar-benar berfungsi dan dapat dikendarai layaknya kendaraan biasa.
Urusan kinerja, Astra Coupe dibekali mesin adalah V8 ‘Rocket’ Oldsmobile 303 kubik-inci berkapasitas 4.965 cc. Mesin dipadukan ke penggerak roda belakang, dengan transmisi otomatis Lincoln dengan overdrive. Menjadi sebuah kreasi kendaraan yang unik dan luar biasa, Astra Coupe sempat tampil pula di beberapa majalah otootif kenamaan di Amerika termasuk Motortrend, Hot Rod, hingga Rod & Custom. **MS/ Foto-foto: Conceptcarz.com
KOMENTAR (0)