Merawat mobil memang susah-susah gampang. Apalagi kalau mobil Anda tergolong jenis retro. So pasti butuh sedikit perhatian ekstra.
Di luaran sana jelas banyak bengkel mobil. Tapi, kalau Anda tak yakin dengan reputasinya, coba saja sambangi ART Ototechnic di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Segala penyakit mobil retro, konon, dijamin terobati.
Amin Budiono, sang pemilik, mengaku, awalnya Ototechnic lebih sering didatangi para anggota NDCI (Nissan Datsun Club Indonesia) yang ingin memperbaiki tunggangan mereka. Lalu, cerita akan reputasi bengkel tersebut merebak dari mulut ke mulut. Jadilah saat ini Ototechnic semacam basecamp bagi para komunitas. ?Biasanya mereka datang ke sini Jumat dan Sabtu,? jelas Amin.
ART Ototechnic sebenarnya tidak pilih-pilih. Berbagai hal-ikhwal mobil, siap mereka tangani. Mulai dari tune up, carbon clean, sampai perawatan kaki-kaki macam ganti bushing. Tarifnya pun rata-rata. Untuk tune up, misalnya, Rp 150 ribu. Sementara ganti bushing, di satu titik dikenakan Rp 60 ribu.
Namun, selain service standar, ART Ototechnic juga bisa ?mendadani? engine sap; baik untuk balapan maupun keperluan sehari-hari si pemilik mobil.
Soal mobil retro, sepengalaman Amin, problem yang paling sering ditemui adalah bodi yang kebanyakan sudah keropos, plus kaki-kaki yang kerap bermasalah. Jika sudah begitu, Amin mengambil jalan cepat: merestorasi mobil.
?Harga untuk membangun mobil retro siap pakai sangat bervariasi, tapi biasanya mulai dari Rp 15 juta ke atas. Itu sudah mencakup pengecatan, overhaul, dan lain-lain,? kata Amin. **MS
ART Ototechnic
Jl. Pondok Jaya II No. 2, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
Telp. 0812-80881044
Buka: Senin s/d Sabtu, pukul 09.00 WIB
KOMENTAR (0)