BMW dikabarkan resmi menghentikan produksi mobil hybrid i8. Padahal BMW i8 menjadi salah satu mobil hybrid yang cukup populer dari pabrikan otomotif asal Jerman tersebut.
Dikutip OtoBlitz.net dari Motor1, Rabu (17/6), BMW meluncurkan BMW i8 produksi terakhir, Portimao Blue. Sportcar plug-in hybrid ini menjadi mobil special edition BMW.
BMW i8 memang tak mencapai angka penjualan yang terlalu bagus jika dibandingkan dengan mobil listrik Nissan Leaf. Ini lantaran penempatan segmen dan harga yang tinggi yang dipegang BMW. Tapi, BMW i8 tetap dikenang sebagai salah satu inisiator mobil listrik garapan BMW di era elektrifikasi.
Dari data yang dihimpun, BMW sudah mencatatkan angka produksi i8 sebanyak 20.500 unit sejak debut pada 2009. Selama 11 tahun diproduksi, mobil ini sudah beberapa kali mendapat penyegaran untuk meningkatkan penampilan.
Mobil ini sudah menggendong sistem plug-in hybrid dengan mesin 1,5L tiga silinder turbo-diesel. Mesin ini ditopang dua motor listrik dengan daya 139 tenaga kuda. Performa mobil ini sangat mengesankan sanggup melaju dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 4,6 detik dengan tenaga maksimal 374 hp. Namun, kecepatan maksimumnya dibatasi secara elektronik pada 250 km/jam.
Sementara konsumsi bahan bakar gabungannya (bensin+electric) adalah 47.6 km/liter, ditambah 14.5 kWh energi listrik per 100 km. BMW i8 juga telah dijual di Indonesia dengan model Roadster yang dibanderol mencapai Rp 3,9 miliar.
KOMENTAR (0)