Gelaran Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2016 Seri ke-6 atau terakhir kembali menyuguhkan tontonan yang menarik. Dari keseluruhan kelas yang dipertandingkan, persaingan antar pebalap tampaknya semakin ketat, tak terkecuali di ajang European Touring Car Championship (ETCC) Euro 3000 Class Pro dan Master, dimana selisih pebalap hanya terpaut dalam hitungan detik saja.
Di ETCC Euro 3000 Class Master, pebalap yang tergabung dengan ABM Motorsport, Silas Adriyanto berhasil menjadi yang terbaik setelah mengungguli Posma Panggabean (ABM Motorsport) dan Suraj R Mukhi (D’Spec Motorsport). Sementara di ETCC Euro 3000 Class Pro, Fadilah (Jakarta Ban Motorsport) berhasil mengalahkan Dodi Saputra (ABM Motorsport) dan Adwitya Amandio (ABM Motorsport).
Start dari pole position, Fadilah yang menggeber BMW E36-M3 sukses menjadi yang tercepat hingga bendera finish dikibarkan yang diikuti oleh Dodi Saputra. Meskipun hanya menempati podium kedua, namun Dodi Saputra tetap mampu menjadi juara umum di ajang yang mempertemukan mobil-mobil keluaran Eropa tersebut.
Dodi Saputra mengatakan, menjelang race penentuan yang diselenggarakan Minggu (13/11), dirinya terpaksa harus mengganti mobil BMW E36 yang mengalami kerusakan pada mesin. Meskipun ada peningkatan performa mobil, namun tunggangan barunya tersebut agak sedikit beda handling-nya.
“Sebenarnya enakan yang rusak mesinnya, karena bodinya juga lebih ramping, namun meski demikian dirinya tetap bersyukur bisa meraih podium kedua dan berhasil menjadi juara umum Euro 3000 Class Pro,” kata Dodi dalam keterangannya.
Saat disinggung resep dari penampilannya yang terus konsisten, Dodi berujar bahwa selain mempersiapkan dengan baik dari segi kendaraan, dirinya juga selalu melakukan persiapan fisik dengan melakukan latihan lari dan angkat beban.
“Memang untuk balapan kita tidak hanya mengandalkan kendaraan dan fisik saja, karena olahraga ini juga perlu strategi, dan setiap lawan pasti memiliki strategi yang berbeda. Dalam setiap balapan saya selalu berusaha menghadapinya dengan santai, namun tetap fokus, atur emosi dan harus berambisi agar bisa fight dengan lawan,” ungkap Dodi.
Dirinya juga mengakui bahwa persaingan di ETCC Euro 3000 Class Pro tahun ini semakin berat, karena spesifikasi mobil dan kemampuan lawan yang terus meningkat menjadi acuan bagi dirinya untuk terus maju. “Oleh karenanya untuk menghadapi musim tahun depan, tentunya spek mobil juga akan saya tingkatkan lagi, meskipun tahun ini bisa menjadi juara umum,” pungkas Dodi. **MS/ Foto-foto: Agus Budi
Inilah hasil lengkap dari ETCC 2016 Euro 3000 Seri 6:
Class Novice: Juara I A Zaky (MB Landy Land); Juara II A Zulfikar (MB Landy Land); Juara III Prasatya N Putra (MB Landy Land)
Class Promotion: Juara I A.A Erga (BJB-RDM-Racetech); Juara II Dimas Adrie Yahya (Barken 2 Motorsport); Juara III Yoga S Prabowo (Gazpoll Racing Team)
Class Pro: Juara I Fadilah (Jakarta Ban Motorsport); Juara II Dodi Saputra (ABM Motorsport); Juara III Adwitya Amandio (ABM Motorsport)
Class Master: Juara I Silas Adriyanto (ABM Motorsport); Juara II Posma Panggabean (ABM Motorsport); Juara III Suraj R Mukhi (D’Spec Motorsport).
KOMENTAR (0)