
Indonesia Offroad eXpedition (IOX) yang berdiri pada tahun 2012 awalnya hanya sebuah tempat berkumpulnya para offroader yang suka berpetualang. Namun seiring makin berkembangnya olahraga tersebut, maka pada tahun 2014 IOX berubah menjadi Indonesia Offroad eXpedition (IOX) Adventure Club.
Setelah tahun 2014 hingga 2016 IOX Adventure Club diketuai oleh Dandossi Matram, di tahun ini secara resmi mereka melantik kepengurusan baru untuk periode tahun 2016-2020, dan terpilihlah Sri Hascaryo sebagai Ketua Umum IOX Adventure Club yang baru. Pelantikan pengurus baru tersebut dilakukan di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan pada hari Minggu, 18 Desember 2016.

Saat ditemui usai acara, Sri Hascaryo mengatakan, kepengurusan baru ini sebetulnya hanya melanjutkan saja kepengurusan sebelumnya karena memang program-programnya sudah jelas, dimana disetiap tahun sudah ada kegiatan-kegiatan yang sudah terjadwal dengan baik.
“Paling akan ada beberapa tambahan, terutama di chapter-chapter. Jadi saya ingin di daerah-daerah nantinya ada kegiatan yang standar serta kualitasnya sama dengan IOX yang sudah tiap tahun kita selenggarakan,” kata pria yang akrab disapa Yoyo tersebut saat ditemui Otoblitzclassic di Jakarta, Minggu (18/12).

Ditambahkan oleh Yoyo bahwa di tahun 2017 mendatang, pihaknya tetap akan menggelar event-event yang selama ini telah rutin dilaksanakan, seperti pada bulan Februari mendatang ada event dirtbike di Sulawesi lalu disusul pada bulan April di Meratus, kemudian pada bulan Oktober digelar ajang IOX di Sulawesi. “Mudah-mudahan IOX ini bisa menjadi milik bersama bagi para pegiat offroad di Indonesia, dan dengan kepengurusan baru ini IOX juga bisa lebih dikenal hingga ke luar negeri,” tambah Yoyo.
Sementara Dandossi Matram, Ketua Umum IOX 2014-2016 mengungkapkan bahwa awalnya ditahun 2012 IOX hanya mengumpulkan orang-orang yang satu ide untuk bisa bersama-sama jalan dengan fun dan tak mau terjebak dengan keribetan birokrasi acara yang pernah diadakan sebelumnya. “Sehingga, saat itu kita bikin eventnya sesederhana mungkin, ‘kasarnya’ start di depan hotel pun ayo. Namun, hal tersebut tidak bisa berjalan dengan baik, karena antusiasme peserta dan panitia lokal yang sangat luar biasa,” ujar Dandossi.

Iapun menambahkan, dalam perkembangannya ternyata semua tidak sesuai dengan pikiran mereka yang tadinya sederhana, dan kegiatan ini malah menjadi trend, sehingga banyak orang yang memang gemar offroad menjadikan IOX ini sebagai acuan mereka dan hal ini tidak pernah terpikirkan sebelumnya. “Maka di tahun 2014 akhirnya IOX berubah menjadi klub, namun sekali lagi kita tidak pernah menyangka bahwa dengan berubah menjadi club, urusan semakin ‘kompleks’,” imbuh Dandossi.
“Dengan keterbatasan waktu yang saya miliki maka saya meminta untuk segera diadakan Musyawarah Nasional untuk memilih ketua dan kepengurusan baru yang lebih energik. Dengan diisi anak-anak muda yang sangat antusias dengan offroad, semoga kepengurusan baru ini bisa mengakomodir IOX yang semakin hari semakin berkembang ini,” pungkasnya.

IOX ini sudah menjadi magnet bagi para pecinta olahraga offroad dan hingga kini telah memiliki lebih dari 500 anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. Perlu diketahui bahwa untuk menjadi member IOX ini tak mudah, karena pertama-tama calon anggota terlebih dulu harus ikut ajang IOX, harus finish dengan selamat dan harus lulus. **MS/ Foto-foto: Agus Budi
Berikut susunan pengurus IOX Adventure Club Periode 2016-2020:




































KOMENTAR (0)