Mercedes-Benz Club Indonesia Race Championship (MBCIRC) kembali digelar di balap Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2019. Memang tidak ada perubahan secara signifikan dalam ajang balap khusus mobil Mercedes-Benz ini, namun jika menilik dibanding putaran pertama tahun 2018 lalu, dari segi peserta ada peningkatan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Iswahyudi selaku Promotor MBCIRC saat dikonfirmasi oleh Otoblitz.net. Dirinya mengatakan bahwa dalam seri pembuka tahun 2019 ini kita kehadiran tiga peserta baru yang sama sekali belum pernah mengikuti balap mobil. Selain peserta baru, MBCIRC tahun ini juga kehadiran varian mobil baru, yaitu Mercedes-Benz W210.
“Sebagai promotor tetap merasa bangga dengan kehadiran tiga peserta dan varian baru yang notabene selama ini belum ada pebalap di MBCIRC yang menggunakan varian W210, karena selain panjang, mobil ini juga terbilang lebar dibanding lainnya,” kata pria yang akrab disapa Yudi tersebut.
Ditambahkan oleh Yudi bahwa animo peserta memang kurang signifikan, karena ada beberapa mobil yang biasanya ikut andil masih dalam kondisi belum siap. “Masih banyak mobil belum siap dan para pebalap yang tidak bisa meninggalkan kesibukannya yang lain. Namun demikian, saya tetap bangga karena di seri pertama ini MBCIRC bisa diikuti oleh 26 peserta,” tambah Yudi.
Diungkapkan oleh Yudi bahwa sebagai promotor dirinya juga mendapat tugas baru, yaitu memberikan edukasi kepada para pebalap, khususnya para pendatang baru yang memang belum pernah ikut ajang balap ini sendiri.
“Dengan kehadiran pebalap baru, maka disinilah peran serta kami untuk bisa memberikan edukasi kepada mereka ataupun masyarakat luas mengenai dunia balap, khusunya tentang safety, regulasi, hingga kendaraan yang akan digunakan. Hal tersebut harus kami lakukan karena olahraga ini sangat beresiko tinggi, jadi semua harus terukur dengan benar, termasuk kemampuan financial,” ungkapnya.
Semoga dengan digelarnya ajang MBCIRC ini bisa semakin mempererat teman-teman pecinta balap, terutama pengguna Mercedes-Benz. “Kami juga berharap bisa mendapat dukungan dari pihak Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Mercedes-Benz di Indonesia yang hingga saat ini masih sangat minim,” pungkas Yudi.
KOMENTAR (0)