Cukup lama menghilang dari persaingan pasar otomotif Indonesia, dalam waktu dekat ini produsen otomotif asal Malaysia, Proton, akan meluncurkan City Car Iriz di Indonesia. Mobil peraih lima bintang ASEAN NCAP tersebut menurut rencana akan secara resmi diluncurkan di Indonesia pada tanggal 18 Februari 2017 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Regional Head ASEAN International Division Proton Sdn Bhd, Shahidin Sahamid saat menggelar ‘Media Test Drive Proton Iriz‘ di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat. Dirinya mengatakan, Proton Iriz merupakan kendaraan yang memiliki fitur keamanan cukup canggih, hal tersebut terbukti dengan diraihnya lima bintang dari ASEAN NCAP saat melakukan tes tabrak.
“Meskipun city car, namun safety feauture-nya bisa dibilang melebihi kompetitornya. Kami yakin kendaraan ini mampu bersaing dengan Sirion, Jazz dan Yaris, dan sederet city car (Segmen A) lainnya,” kata Shahidin Sahamid di Sentul, Bogor, Kamis (9/2).
Ditambahkan oleh Shahidin, selain nyaman untuk dikendarai di dalam kota, Proton Iriz juga sangat cocok untuk dipakai bepergian jarak jauh, apalagi untuk kawula muda yang suka mengendarai mobil di segala medan.
“Kami menargetkan pasar anak muda berusia antara 25-29 tahun, belum menikah atau yang berkeluarga kecil, karena kendaraan ini sangat stylish, trendi dan memiliki warna yang menarik, serta fitur yang lebih lengkap di kelasnya,” ungkap Shahidin.
Untuk pasar Indonesia, Proton akan menghadirkan Iriz bermesin 1.3L transmisi manual dan otomatis CVT yang mampu menghasilkan tenaga 93 hp pada torsi 120 Nm. Mobil berkonfigurasi lima penumpang ini dibekali dengan fitur keselamatan yang cukup lengkap, termasuk ABS with EBD, Brake Assist (BA), Electronic Stability Control (ESC), Traction Control (TC), Hill-Hold Assistent, dual SRS Airbag with Dual Seat Belt Pre-tensioner.
Di Malaysia, Proton Iriz ini dibanderol mulai Rp 134,8-179,8 jutaan, namun untuk pasaran Indonesia hingga saat ini Proton belum mengonfirmasinya. “Kami masih belum memberitahukan soal harga sampai peluncuran resmi pada 18 Februari 2017 mendatang, namun saya berharap bisa dibawah Rp 200 juta,” tutup Shahidin. **MS/ Foto-foto: Agus Budi
{source}
<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/eHL8zVxzq_o” frameborder=”0″ allowfullscreen></iframe>
{/source}
KOMENTAR (0)