Belum sempat hilang di kepala tentang kejadian kecelakaan Nissan GTR R35 yang merenggut nyawa seorang Wajagung, Arminsyah di tol jagorawi, kini kecelakaan tunggal yang cukup parah kembali terjadi lagi di ruas jalan Tol Jagorawi, kali ini melibatkan sebuah supercar McLaren, pada Minggu, (3/5).
Pihak Kepolisian melalui Kasat Lantas Polresta Bogor Kota yang menangani kasus ini memberikan keterangan resmi perihal kronologis kejadian. Insiden kecelakaan tunggal terjadi pada pukul 10.50 WIB di KM.43 dan mengakibatkan kedua penumpang sebagai korban mengalami luka ringan.
Kronologi kejadian dimulai saat supercar Mclaren warna orange No. Pol. B-2502-SBI yang dikemudikan oleh Eric Andrea (37 tahun) melaju kencang dari arah Baranangsiang Kota Bogor menuju Jakarta. Memasuki tol Jagorawi Km.43 jalur B, diduga supercar ini mengalami gejala oversteer dan pengereman mendadak hingga langsung bergerak ke kiri jalan dan turun menghantam beberapa pohon yang ada di lokasi di bagian depan hingga badan kirinya, terlihat dari posisi flap sayap belakang yang sedang terbuka jika melakukan kecepatan tinggi. Diperkirakan mobil sport ini juga sempat terguling kencang karena bagian atap dan ruang mesinnya hampir putus dan hancur berantakan.
Pengemudi yang tinggal di kawasan Cilandak ini membawa serta penumpang bernama Leonardo (27 tahun), warga Kota Pekanbaru, Riau. Dalam laporan disebutkan, diduga faktor manusia menjadi akibat kelalaian dari pengemudi dalam mengendarai kendaraan yang kurang berkonsentrasi dan kurang berhati-hati. dilihat dari foto-foto kejadian, tidak ada kendaraan lain yang terlibat dan cuaca pun cerah.
Supercar tipe McLaren MP4-12-C lansiran 2012 ini bukan sekedar supercar biasa, namun tenaga dari mesin 3.8-liter yang berada di belakang mobik ini sanggup memuntahkan tenaga lebih dari 500 hp dengan torsi dahsyat dengan kecepatan hingga 250 km/jam.
Dengan adanya aturan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) seperti saat ini, hampir pasti kondisi lalu lintas di Tol Jagorawi tersebut bisa dibilang lebih lengang dari biasanya. Hendaknya para pemilik mobil berjenis sportcar hingga supercar bisa lebih berhati-hati dan bijaksana untuk mematuhi peraturan lalu lintas yang ada. Di jalan, faktor keselamatan akan jauh lebih penting dari segalanya
KOMENTAR (0)