Pasca musibah banjir yang melanda berbagai kawasan di Indonesia, warga yang masih berada di pengungsian maupun di tempat tinggal mereka yang terkena banjir tentunya masih membutuhkan perhatian. Besar kemungkinan bahwa para korban banjir ini pun masih membutuhkan bantuan, mulai dari ketersediaan kebutuhan pokok hingga pengobatan.
Melihat hal tersebut, Minggu (16/2) lalu, Volkswagen Bekasi mengadakan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bantuan di Pondok Pesantren Assalaffiyah Attaqwa, Desa Pantai Hurip, Babelan, Bekasi, Jawa Barat.
Dalam kegiatan tersebut, klub penggemar Volkswagen di wilayah Bekasi tersebut memberikan bantuan berupan bahan sembako untuk 100 orang, baju layak pakai serta beras sebanyak 1 kwintal.
“Bantuan tersebut kita berikan sebagian untuk korban banjir dan sebagian lagi untuk pihak pondok pesantren,” ujar Eddie Tigano, Humas Volkswagen Bekasi.
Dalam acara bakti sosial tersebut, setidaknya ada sekitar 30 anggota VW Bekasi yang ikut berpartisipasi. Mereka memulai perjalanan ke lokasi baksos mulai pukul 10:00 WIB. Lokasi Pondok Pesantren Assalaffiyah Attaqwa sendiri terbilang cukup terpencil, dengan akses jalan yang berlubang, licin dan becek.
Uniknya, dalam kesempatan tersebut, banyak anggota VW Bekasi yang juga membawa serta keluarga mereka. “Kita memang sengaja membawa serta istri dan anak-anak kita, agar mereka bisa belajar untuk peduli terhadap saudara-saudara mereka yang kurang beruntung,” ujar Suparman, Ketua Volkswagen Bekasi.
Menurut Suparman, kegiatan bakti sosial ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh komunitas mereka. Setiap tahunnya, VW Bekasi kerap berbagi tali kasih kepada orang-orang yang membutuhkan maupun korban bencana alam.
Sementara, menurut Abdul Fatah, Pengelola Pondok Pesantren Pondok Pesantren Assalaffiyah Attaqwa, pihaknya sangat senang dengan diadakannya acara bakti sosial tersebut. Karena, hal ini akan meringankan beban pihak yayasan untuk mendidik anak-anak yatim yang memang sampai saat ini masih membutuhkan bantuan. “Di Pondok Pesantren ini ada sekitar 185 anak yatim, yang membutuhkan uluran tangan para donatur,” ujar Abdul Fatah.
Abdul Fatah mengatakan, sebenarnya kunjungan ini bukan yang pertama kalinya dilakukan oleh VW Bekasi. Sebelumnya, komunitas ini juga pernah dibantu pihak pondok pesantren. “Kami senang sekali, komunitas VW Bekasi masih ingat dengan kami, dan masih mau membantu kami,” ujar Abdul Fatah terharu. **MS
KOMENTAR (0)